Vitamin Penting Dalam Kehamilan
:strip_icc():format(webp)/hb-article/iz1JfPbRnVqKypsTHiK8I/original/247vitamin-penting-dalam-kehamilan.jpg)
dr. Theresia Rina Yunita
Selama masa kehamilan, menjaga asupan nutrisi adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan. Sayangnya, beberapa ibu hamil mengalami gejala mual dan muntah sehingga menghalangi pemenuhan kebutuhan nutrisinya ke Si Kecil.
Sebagian besar wanita hamil merasakan gejala mual dan muntah selama kehamilan sampai dengan usia kehamilan 12 minggu. Namun 20% wanita hamil merasakan keluhan tersebut sampai dengan usia akhir kehamilan.
Penyebab dari gejala hamil mual dan muntah pada kehamilan ini dikaitkan dengan peningkatan kadar hormon Human Chorionic Gonadotropin (hCG) dan estrogen. Meski demikian, bagaimana mekanisme kedua hormon tersebut menyebabkan gejala mual dan muntah belum dapat dijelaskan.
Walaupun mengalami mual dan muntah yang berat, seorang wanita hamil harus tetap berusaha mencukupi kebutuhan nutrisi hariannya agar janin berkembang sehat. Sebagai acuan, enam bulan pertama kehamilan (trimester pertama dan trimester kedua kehamilan), kebutuhan kalori yang dibutuhkan adalah sekitar 2000 kalori. Sedangkan selama tiga bulan terakhir kehamilan (trimester ketiga kehamilan), seorang wanita hamil akan membutuhkan kalori tambahan sekitar 200 kalori per hari, menjadi sekitar 2.200 kalori per hari.
Rekomendasi nilai kalori tersebut didasarkan pada ukuran rata-rata setiap orang. Namun, untuk menentukan jumlah kalori yang sebenarnya dibutuhkan pada setiap wanita hamil ditentukan oleh faktor-faktor seperti berat badan, aktivitas, dan jenis kehamilan kembar atau tidak.
Selain pemenuhan nutrisi melalui kalori, jenis asupan juga harus diperhatikan. Demi kebutuhan gizi Mama, sangat penting untuk mengonsumsi makanan di bawah ini:
- Makanan yang kaya akan asam folat. Asam folat baik untuk perkembangan sistem saraf Si Kecil. Beberapa makanan yang kaya akan asam folat antara lain telur, jeruk, asparagus, brokoli, dan kentang.
- Makanan kaya akan vitamin B6 juga penting dikonsumsi selama kehamilan trimester pertama untuk mengurangi rasa mual. Beberapa makanan yang mengandung B6 yaitu pisang, nasi merah, selai kacang, salmon, kacang-kacangan, dan roti gandum.
- Zat besi juga penting selama trimester pertama untuk mencegah terjadinya anemia selama kehamilan. Zat besi didapat dari sayuran berdaun hijau dan daging merah.
- Makanan yang kaya akan kalsium dan vitamin D. Hal ini berguna untuk membantu pertumbuhan tulang dan gigi Si Kecil. Makanan kaya akan vitamin D dan kalsium di antaranya produk susu dan biji wijen. Pilih varietas produk susu yang rendah lemak dan rendah gula, seperti susu skim atau semi-skim, yoghurt, dan keju rendah lemak. Konsumsilah produk susu sebanyak 2-3 porsi sehari.
- Asam lemak omega-3 yang penting untuk pertumbuhan otak Si Kecil. Sumber makanan kaya akan omega-3 adalah ikan salmon dan kenari.
Dengan kandungan zat besi, asam folat, vitamin b12 yang penting untuk pembentukan darah. Inulin untuk meningkatkan asupan serat harian serta kalsium dan asam folat untuk mencegah cacat tabung saraf otak.
Hai Mama, mual muntah saat hamil itu normal ya karena adanya perubahan hormonal. Tidak perlu khawatir, Mama dapat mengatasinya dengan membatasi makanan berbumbu merangsang, pedas, cukupi cairan dan konsultasi ke dokter jika mual menganggu. :) ^sm
- 0
kehamilan saya udah 13 minggu perut makin begah apalagi seti tampilkan selengkapnya
- 0
Hai Mama, beberapa gejala tersebut normal saat hamil ya dikarenakan ada perubahan hormonal ya, Ma. Mama dapat mengatasinya dengan konsumsi makanan bergizi seimbang dengan porsi kecil tapi sering, hindari makanan pedas, berlemak dan cukupi cairan. :) ^sm
- 0
13 minggu masih muntah2, bahkan minggu kemarin sempat di raw tampilkan selengkapnya
- 0
Hai Mama, agar kondisi tersebut tidak terulang Mama dapat mengatasinya dengan cukup istirahat, mengelola stres dengan baik, konsumsi makanan tinggi protein, rendah lemak, cukupi cairan dan konsultasi ke dokter secara rutin untuk antenatal care ya. :) ^sm
- 0
13 minggu masih muntah"
Hai Mama, mual muntah saat hamil itu normal ya karena adanya perubahan hormonal. Tidak perlu khawatir, Mama dapat mengatasinya dengan membatasi makanan berbumbu merangsang, pedas, cukupi cairan dan konsultasi ke dokter jika mual menganggu. :) ^sm