Artikel/Kehamilan/Hamil Kosong Ciri Penyebab Dan Cara Mengatasinya

Hamil Kosong: Ciri, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Diterbitkan pada 17 April 2025
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
Kenali hamil kosong sejak dini, mulai dari ciri-ciri, penyebab, diagnosis, hingga cara penanganannya agar Mama bisa tetap semangat merencanakan kehamilan.
hamil-kosong-ciri-penyebab-dan-cara-mengatasinya

Kehamilan merupakan salah satu momen yang sangat dinantikan oleh banyak pasangan, namun terkadang proses kehamilan tidak berjalan seperti yang diharapkan. Salah satu kondisi yang mungkin terjadi adalah hamil kosong atau yang dikenal dengan istilah blighted ovum.  Meskipun mungkin terdengar asing, kondisi ini sebenarnya cukup umum terjadi pada awal kehamilan. Artikel ini akan memberikan informasi yang lengkap tentang hamil kosong, termasuk penyebab, gejala, cara diagnosis, penanganan medis, dan cara mencegahnya di masa depan. Mari kita simak lebih lanjut.

Apa Itu Hamil Kosong?

Hamil kosong, atau sering disebut juga sebagai blighted ovum, adalah kondisi di mana telur yang dibuahi menempel di rahim dan membentuk kantung kehamilan, tetapi tidak berkembang menjadi janin. Meskipun kantung kehamilan terbentuk, tidak ada embrio yang tumbuh di dalamnya. Kondisi ini sering kali terjadi pada trimester pertama kehamilan, dan pada sebagian besar kasus, tubuh akan mengeluarkan kantung kehamilan tersebut secara alami.

Pada awalnya, Mama mungkin tidak menyadari bahwa ada masalah dengan kehamilan karena gejala seperti mual, muntah, dan perubahan pada payudara yang biasanya terjadi pada awal kehamilan tetap muncul. Namun, ketika dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, misalnya melalui USG, maka akan ditemukan bahwa kantung kehamilan kosong tanpa janin. Hamil kosong berbahaya tidak? Hamil kosong umumnya tidak berbahaya bagi kesehatan fisik Mama, tetapi bisa berdampak emosional dan psikologis, terutama karena ini adalah pengalaman yang sangat mengecewakan bagi banyak wanita.

Penyebab Hamil Kosong

Hamil kosong dapat terjadi karena berbagai faktor, tetapi penyebab utamanya adalah masalah kromosom pada sel telur atau sperma yang membuahi. Beberapa penyebab yang diketahui meliputi:

  • Kelainan kromosom: Ketika kromosom yang membawa informasi genetik tidak berkembang dengan baik, proses pembentukan embrio terhambat.
  • Usia ibu: Wanita yang lebih tua cenderung memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami hamil kosong karena kualitas telur yang menurun.
  • Kondisi medis tertentu: Gangguan hormonal atau masalah kesehatan reproduksi dapat meningkatkan risiko terjadinya hamil kosong.

Artikel lainnya: Kenali Lebih Jauh Tentang Hormon Relaksin

Perbedaan Hamil Kosong dan Hamil Normal

Kehamilan Kosong

Meskipun keduanya terjadi pada awal kehamilan, hamil kosong dan hamil normal memiliki beberapa perbedaan penting, di antaranya:

1. Keberadaan janin

  • Hamil kosong: Tidak ada janin dalam kantung kehamilan.
  • Hamil normal: Janin berkembang dengan baik di dalam kantung kehamilan.

2. Kadar hormon hCG

  • Hamil kosong: Kadar hCG meningkat, tapi tidak sesuai dengan perkiraan.
  • Hamil normal: Kadar hCG meningkat pesat pada trimester pertama.

3. Gejala kehamilan

  • Hamil kosong: Gejala seperti mual dan perubahan payudara bisa menghilang seiring waktu.
  • Hamil normal: Gejala kehamilan bertahan lebih lama dan berkembang, seperti mual yang meningkat.

4. Pendarahan dan kram

  • Hamil kosong: Pendarahan ringan atau bercak darah diikuti kram.
  • Hamil normal: Pendarahan ringan jarang terjadi, kram umumnya tidak terjadi.

5. USG

  • Hamil kosong: Kantung kehamilan ada, tetapi tanpa janin.
  • Hamil normal: Kantung kehamilan dengan janin yang berkembang dan detak jantung yang terdeteksi.

Ciri-ciri dan Tanda Hamil Kosong

Gejala hamil kosong bisa mirip dengan kehamilan normal pada awalnya, namun ada perbedaan yang bisa terlihat seiring waktu. Ciri-ciri hamil kosong meliputi:

  • Gejala awal kehamilan: Mual, kelelahan, dan perubahan pada payudara mungkin masih muncul di awal kehamilan.
  • Pendarahan ringan atau kram perut: Beberapa wanita mengalami pendarahan ringan atau kram perut seperti menstruasi, namun ada pula yang mengalami hamil kosong tapi tidak pendarahan. Selain pendarahan, kadang ada wanita yang mengalami keputihan sebagai tanda hamil kosong.
  • Kehilangan gejala kehamilan: Gejala seperti mual dan perubahan pada payudara bisa hilang dengan sendirinya.

Artikel lainnya: Ini Dia Gejala Kehamilan yang Paling Memalukan

Cara Mendiagnosis Hamil Kosong

Jika Mama mengalami gejala yang mencurigakan atau merasa tidak yakin dengan kehamilan, dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan untuk memastikan apakah hamil kosong terjadi.

  • Tes darah (hCG)

Ini adalah cara megetahui hamil kosong tanpa USG. Tes darah digunakan untuk mengukur kadar hormon hCG, yang biasanya meningkat pada kehamilan normal. Pada hamil kosong, kadar hCG tidak meningkat sebagaimana mestinya.

  • Pemeriksaan USG

Pemeriksaan USG akan menunjukkan adanya kantung kehamilan tanpa janin di dalamnya, yang merupakan indikasi utama hamil kosong.

Penanganan Medis Hamil Kosong

Penanganan medis untuk hamil kosong biasanya dilakukan tergantung pada kondisi Mama dan keputusan yang diambil bersama dokter. Ada beberapa penanganan hamil kosong yang bisa dilakukan:

1. Manajemen expectant

Dalam beberapa kasus, dokter mungkin memilih untuk menunggu agar tubuh secara alami mengeluarkan kantung kehamilan. Proses ini bisa memakan waktu, dan kadang-kadang diiringi dengan pendarahan atau kram ringan.

2. Pengobatan

Jika tubuh tidak mengeluarkan kantung kehamilan secara alami, dokter mungkin meresepkan obat-obatan untuk membantu merangsang pengeluaran jaringan kehamilan. Obat ini bekerja dengan cara merangsang kontraksi rahim.

3. Intervensi bedah

Dalam beberapa kasus, apabila kedua metode di atas tidak berhasil, prosedur seperti dilatasi dan kuretase (D&C) mungkin diperlukan untuk mengangkat jaringan kehamilan yang tersisa.

Apakah Setelah Hamil Kosong Bisa Hamil Lagi?

Cara Mengatasi Kehamilan Kosong

Kabar baiknya, kebanyakan wanita yang mengalami hamil kosong dapat hamil lagi di masa depan tanpa masalah. Meski hamil kosong bisa menjadi pengalaman emosional yang berat, tubuh biasanya akan pulih dengan baik setelah penanganan medis. Namun, jika Mama mengalami beberapa kali hamil kosong atau keguguran berturut-turut, disarankan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan dokter untuk mencari penyebabnya. Beberapa faktor medis, seperti gangguan hormon atau masalah pada sistem reproduksi, mungkin perlu diatasi terlebih dahulu sebelum kehamilan yang sehat dapat terjadi.

Cara Mencegah Hamil Kosong di Masa Depan

Meskipun hamil kosong sulit untuk diprediksi atau dicegah, ada beberapa langkah yang bisa Mama ambil untuk menjaga kesehatan reproduksi dan meningkatkan peluang kehamilan yang sehat:

  • Menjaga berat badan yang sehat: Berat badan yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mempengaruhi kesuburan.
  • Mengelola stres: Stres dapat memengaruhi keseimbangan hormon dan kesehatan reproduksi.
  • Menghindari rokok dan alkohol: Kedua kebiasaan ini dapat memengaruhi kualitas sel telur dan sperma.
  • Melakukan pemeriksaan rutin: Memeriksakan kesehatan secara teratur dan mengikuti saran dokter dapat membantu mencegah masalah yang dapat menyebabkan hamil kosong.

Artikel lainnya: Sudahkah berat badan sehat untuk perencanaan kehamilan

Kapan Harus Konsultasi ke Dokter?

Jika Mama mengalami gejala seperti pendarahan vagina, rasa sakit yang tidak biasa di perut, atau perubahan mendadak dalam gejala kehamilan seperti hilangnya mual atau nyeri payudara, segera konsultasikan dengan dokter. Pemeriksaan lebih lanjut seperti tes darah atau USG dapat membantu memastikan apakah kehamilan Mama berjalan dengan normal atau ada masalah.

Yuk, kenali lebih banyak tentang kehamilan dan perjalanannya bersama Hallobumil! Mama bisa download aplikasi Hallobumil untuk pantau perkembangan janin, dapat info harian, dan konsultasi seputar kehamilan. Ikuti juga event seru online & offline Hallobumil yang penuh ilmu dan manfaat! Butuh support? Gabung ke grup WhatsApp Hallobumil sesuai fase Mama dari program hamil, kehamilan trimester 1 sampai 3, hingga grup newborn dan bayi di atas 6 bulan. Jangan lupa pakai juga health tools kalender masa subur dari Hallobumil buat bantu rencanakan kehamilan lebih optimal. Semua bisa Mama akses langsung dari website dan aplikasinya, ya!

Baca lewat aplikasi lebih mudah loh, Ma
Dari artikel kehamilan hingga parenting, semua ada di aplikasi Hallo Bumil. Yuk, Download Ma
0
0
Bagikan
Facebook
Twitter
WA

Nikmati Perjalanan Kehamilan Bersama Bumil Lainnya

Gabung dan temui teman, tips, dan cerita inspiratif di komunitas Hallobumil untuk lewati masa hamil dengan penuh dukungan
image