Mengenal Doula dan Perannya dalam Kehamilan Hingga Persalinan
:strip_icc():format(webp)/hb-article/XIrBrBWwFqXuIiBLMm9Dw/original/605week-315-mengenal-doula-dan-perannya-dalam-kehamilan-hingga-persalinan.jpg)
dr. Indria Sari
Mama mungkin sering mendengar istilah doula sebagai pendamping persalinan. Apakah doula sama dengan bidan? Meski sama-sama mengurus proses kelahiran, doula bukanlah bidan.
Doula adalah pendamping persalinan yang terlatih secara profesional untuk memberikan dukungan emosional, fisik, dan pendidikan kepada seorang ibu yang sedang hamil, bersalin, atau baru saja menyelesaikan proses persalinan.
Dengan pemberian dukungan ini, diharapkan proses persalinan dapat menjadi pengalaman yang berkesan, sehingga Mama bersemangat untuk selalu mengambil pilihan terbaik untuk dirinya juga Si Kecil.
Manfaat Menggunakan Jasa Doula
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa pendampingan yang terus-menerus terhadap Mama selama proses persalinan memiliki berbagai manfaat, baik bagi Mama maupun Si Kecil.
Ini adalah beberapa manfaat menggunakan jasa doula:
- Mama cenderung dapat melahirkan secara normal
- Mengurangi penggunaan obat nyeri
- Menurunkan kemungkinan operasi Caesar
- Periode persalinan lebih singkat
- Mama merasa lebih puas dengan proses persalinannya
- Mengurangi angka kejadian depresi pasca persalinan
- Skor APGAR Si Kecil lebih baik
- Si Kecil lebih mungkin disusui sejak dini
Mengingat berbagai manfaat ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan kehadiran doula di dalam setiap proses persalinan.
Seperti Apa Peran Doula?
Biasanya doula dipilih jauh-jauh hari sebelum Mama bersalin. Ini penting karena ada banyak hal yang perlu dibicarakan dengan doula, salah satunya penyusunan birth plan (rencana kelahiran) yang berisi pilihan-pilihan yang Mama inginkan terkait proses persalinan.
Doula juga dapat memberikan Mama berbagai tips untuk mengurangi rasa stres ataupun ketakutan dalam proses bersalin.
Meskipun bukan seorang tenaga medis, doula biasanya memiliki pengetahuan yang cukup tentang berbagai prosedur dan kemungkinan komplikasi yang dapat terjadi pada kehamilan atau saat bersalin. Mama bisa berdiskusi dengan doula untuk membantu Mama dalam memahami hal-hal tersebut.
Sepanjang proses bersalin, doula akan mendampingi Mama dan memberikan dukungan untuk mengurangi rasa sakit. Contohnya dengan teknik pernapasan, relaksasi, pijat, dan memberitahu posisi persalinan yang sesuai.
Doula juga akan mendorong pasangan untuk berpartisipasi dalam memberikan dukungan kepada Mama selama masa bersalin.
Terkait birth plan, pada saat bersalin doula akan membantu Mama memenuhi pilihan-pilihan yang ingin Mama lakukan apabila kondisi medis memungkinkan. Kemudian setelah Si Kecil lahir, doula juga akan membantu Mama dalam proses memberi ASI dan mendorong Si Kecil untuk membangun bonding dengan anggota keluarga yang lain.
Cara Memilih Doula
Hal terpenting yang perlu Mama perhatikan dalam memilih seorang doula adalah kenyamanan Mama saat berkomunikasi dengannya. Luangkanlah waktu untuk berbicara dengan beberapa orang doula yang direkomendasikan sebelum memilih doula yang Mama rasakan paling cocok.
Selain itu, Mama juga perlu mendiskusikan beberapa hal berikut dengan calon doula yang akan Mama pilih:
- Pelatihan yang sudah pernah didapatkan
- Layanan yang disediakan
- Biaya
- Ketersediaan doula pada saat hari perkiraan persalinan Mama
- Alasan ingin menjadi doula
- Pendapat doula tentang proses kelahiran bayi
- Apakah dapat mendiskusikan ‘birth plan’ bersama-sama
- Bagaimana rencana cadangan apabila doula tidak dapat hadir sewaktu Mama bersalin
Dengan mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan tersebut, maka Mama akan dapat menentukan doula yang dirasakan paling sesuai dan nyaman untuk Mama.
Hai Mama, mengenai kram kaki yang dialami dapat disebabkan adanya hormon yang meningkat dan menyebabkan cairan tubuh menumpuk di bagian kaki. Mama bisa lakukan olahraga ringan yaitu jalan kaki setiap pagi dan jangan terlalu lama duduk atau berdiri :) ^aw
- 0
Hai Mama, mengenai kram kaki yang dialami dapat disebabkan adanya hormon yang meningkat dan menyebabkan cairan tubuh menumpuk di bagian kaki. Mama bisa lakukan olahraga ringan yaitu jalan kaki setiap pagi dan jangan terlalu lama duduk atau berdiri :) ^aw
- 0
Hai Mama, hal ini tidak berbahaya, karena disebabkan oleh tubuh Mama yang memproduksi dan menahan banyak cairan, kira-kira 30% lebih banyak dari biasanya. Untuk mengatasinya, jangan duduk dengan menyilangkan kaki dan Jangan berdiri terlalu lama :) ^aw
- 0
badan keram
Hai Mama, mengenai badan yang sering sakit, tergolong wajar terjadi selama kehamilan. Hal ini dapat disebabkan saat hamil terjadi perubahan hormonal dan usia kehamilan yang semakin besar juga berpengaruh pada beban tubuh ibu hamil ya Ma :) ^aw