Artikel/Pasca Kehamilan/6 Tips Memompa Asi

6 Tips Memompa ASI Agar Optimal

dr. Venny Beauty | Diterbitkan pada 17 Juni 2025
Ditinjau oleh dr. Venny Beauty
Memompa ASI perlu teknik dan waktu yang tepat agar hasilnya maksimal. Yuk, simak tips praktis memompa ASI yang nyaman, efisien, dan bantu menjaga pasokan ASI tetap lancar untuk si Kecil.
6-tips-memompa-asi

ASI merupakan nutrisi terbaik bagi Si Kecil yang baru lahir hingga berusia 6 bulan. Namun terkadang ada kondisi yang menyebabkan Mama tidak dapat menyusui langsung, misalnya ketika Mama sudah harus kembali bekerja. Memompa ASI merupakan pilihan efektif agar produksi ASI Mama dapat tetap terjaga.

Tips agar Memompa ASI Lebih Mudah dan Menyenangkan

  1. Pastikan Mama memilih pompa ASI yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan Mama. Jika Mama tidak akan sering memompa, Mama dapat mempertimbangkan menggunakan pompa ASI manual. Namun apabila Mama akan sering memompa, pompa ASI elektrik dapat menjadi pilihan. Pompa ASI dengan pompa ganda akan menghemat waktu dan energi karena Mama dapat memompa kedua payudara secara bersamaan. Pastikan Mama memilih ukuran pompa yang sesuai dengan payudara Mama, karena ukuran yang tidak sesuai dapat menyebabkan nyeri saat memompa ASI.
  2. Ikutilah petunjuk pemakaian pompa ASI. Posisikan Mama dalam posisi nyaman saat memompa. Cuci tangan Mama dengan sabun dan air sebelum memompa. Kontak langsung kulit Mama dengan kulit bayi atau skin-to-skin contact bisa meningkatkan hormon oksitosin yang membantu pengeluaran ASI (let-down reflex). Selain menyusui langsung, Mama juga bisa mempraktikkan ini saat memompa. Jika bayi tidak ada di dekat Mama, cobalah melihat foto atau video Si Kecil, atau cium aromanya dari selimutnya. Visualisasi ini dapat merangsang hormon cinta Mama dan memudahkan pengeluaran ASI saat memompa.

Artikel lainnya: Posisi Menyusui yang Benar dan Nyaman untuk Mama

  1. Pijatlah payudara sekitar 1-3 menit sebelum memompa payudara untuk memaksimalkan produksi ASI.
  2. Ingatlah bahwa produksi ASI sangat bergantung pada supply dan demand. Sesuaikan jadwal memompa ASI dengan jadwal menyusu Si Kecil. Jika Si Kecil minum susu setiap 3 jam, Mama juga harus rajin memompa tiap 3 jam. Pompa ASI selama 15-20 menit setiap kalinya, lalu teruskan pompa sekitar 2-5 menit setelah tetesan terakhir ASI. Ekstra simulasi ini akan meningkatkan produksi ASI Mama.
  3. Mulailah menyimpan ASI beberapa minggu sebelum kembali bekerja. Pompalah ASI di antara waktu menyusui Si Kecil. Jangan khawatir ASI Mama akan ‘habis’, karena payudara Mama memproduksi ASI 24 jam sehari. Justru ketika payudara Mama penuh, produksi ASI akan menurun.
  4. Saat berada di rumah dan bersama dengan Si Kecil, susuilah Si Kecil sesering mungkin. Hisapan Si Kecil lebih efisien mengosongkan payudara daripada pompa ASI.

Artikel lainnya: Masalah Menyusui yang Sering Dialami dan Cara Mengatasinya

Kalau Mama merasa mudah lelah atau produksi ASI terasa kurang, bisa jadi tubuh sedang memberi sinyal untuk istirahat. Dengarkan tubuh Mama, ya!

Kegiatan memompa ASI mungkin dapat menjadi hal yang melelahkan dan menyebabkan stres pada Mama, yang dapat menurunkan produksi ASI. Ingatlah untuk mengkonsumsi makanan yang bernutrisi, minum air putih yang cukup, dan beristirahat cukup agar produksi ASI tetap terjaga.

Jangan ragu untuk meminta bantuan dan dukungan dari pasangan, keluarga, ataupun teman. Jika Mama masih mengalami kesulitan dalam memompa ASI, Mama dapat mempertimbangkan untuk konsultasi lebih lanjut dengan konselor laktasi ya, Ma!

Yuk, Install aplikasi Hallobumil sekarang! Dapatkan info terpercaya soal kesehatan Mama, tumbuh kembang si Kecil, hingga tips menyusui. Ikuti berbagai event menarik di Hallobumil, dari webinar dengan dokter hingga kelas offline yang penuh insight. Cek jadwalnya sekarang di halaman event.

Gabung komunitas Hallobumil di WhatsApp! Mama bisa bertanya, curhat, dan dapat dukungan dari Mama lain di grup kehamilan atau tumbuh kembang sesuai usia si Kecil. Dapatkan panduan lengkapnya langsung di genggaman!

Baca lewat aplikasi lebih mudah loh, Ma
Dari artikel kehamilan hingga parenting, semua ada di aplikasi Hallo Bumil. Yuk, Download Ma
9
4
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
A

Asi yg sering di isap oleh si kecil apakah gak bikin habis a tampilkan selengkapnya

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, jangan khawatir ASI Mama akan habis, karena payudara Mama memproduksi ASI 24 jam sehari. Justru ketika payudara Mama penuh, produksi ASI akan menurun. :) ^ak

  • 0
N

Terimakasih mima, kalau telat pumping apakah membuat seret a tampilkan selengkapnya

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, jika terlambat untuk memerah ASI akan ditandai dengan payudaranya mengeras sampai terasa nyeri dan ketika akan dikeluarkan, ASI justru tersumbat dan nyeri makin bertambah :) ^ak

  • 1
N

Terimakasih mima, kalau telat pumping apakah membuat seret a tampilkan selengkapnya

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, jika terlambat untuk memerah ASI akan ditandai dengan payudaranya mengeras sampai terasa nyeri dan ketika akan dikeluarkan, ASI justru tersumbat dan nyeri makin bertambah :) ^ak

  • 1
MP

Terimakasih Mima, info nya.. tapi knapa ya kalau dbf suka b tampilkan selengkapnya

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, perbedaan dbf dan pompa dapat terjadi karena mungkin dari Mama tidak cukup sering pompa ASI, pelekatan yang kurang pas pada pompa, konsumsi pil kontrasepsi atau kurang cairan. Tips nya Mama dapat menjadwalkan pompa asi secara teratur ya. :) ^sm

  • 0

Tumbuh Bersama di 1000 Hari Pertama Si Kecil

Komunitas hangat untuk dapatkan tips, cerita inspiratif, dan teman baru pada 1000 hari pertama si kecil bersama Hallobumil
image