Artikel/Kehamilan/Fakta Methylparaben Untuk Bumil Aman Atau Berbahaya

Fakta Methylparaben untuk Bumil: Aman atau Berbahaya?

Siti Nurmayani Putri | Diterbitkan pada 01 September 2025
Ditinjau oleh Tim Ahli Hallobumil
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
Istilah "paraben" sering membuat ibu hamil cemas. Namun, amankah Methylparaben yang ada di banyak produk? Artikel ini membahas fakta di baliknya agar Mama bisa memilih skincare dengan bijak.
fakta-methylparaben-untuk-bumil-aman-atau-berbahaya

Kehamilan membuat banyak Mama lebih selektif terhadap apa pun yang masuk ke dalam tubuh, mulai dari makanan, minuman, hingga produk perawatan kulit. Tidak heran jika berbagai kandungan dalam kosmetik mulai diperhatikan, termasuk paraben untuk ibu hamil.

Salah satu jenisnya adalah methylparaben yang sering ditemui pada label produk kecantikan. Namun, apa sebenarnya manfaat methylparaben untuk bumil? Apakah bahan ini termasuk dalam kandungan skincare yang harus dihindari bumil? Mari temukan jawabannya dengan membaca artikel ini sampai habis.

Apa Itu Methylparaben dan Fungsinya?

Methylparaben merupakan salah satu anggota keluarga paraben, dikenal sebagai pengawet efektif yang banyak digunakan dalam produk kosmetik, farmasi, dan makanan.

Fungsinya sangat penting untuk mencegah pertumbuhan mikroba seperti bakteri dan jamur dalam produk kosmetik, memperpanjang masa simpan, dan menjaga stabilitas bahan aktif seperti vitamin atau antioksidan.

Jadi kalau ada skincare atau make up yang bisa bertahan berbulan-bulan tanpa berubah bau atau warna, kemungkinan besar ada peran methylparaben di dalamnya. Tanpa pengawet seperti ini, produk perawatan kulit justru bisa jadi sarang kuman yang berbahaya bagi kesehatan kulit.

Tidak hanya menjaga produk tetap awet, methylparaben juga membantu mempertahankan kualitas bahan aktif di dalam skincare, misalnya vitamin atau antioksidan, agar tidak mudah rusak.

Itu sebabnya banyak produsen memilihnya karena efektif, murah, dan sudah lama digunakan di industri kecantikan maupun obat. Selain methylparaben, ada juga paraben lain seperti propylparaben yang fungsinya sama-sama sebagai pengawet dalam kosmetik.

Apakah Methylparaben Berbahaya Bagi Bumil?

Meskipun fungsinya jelas, namun terdapat bahaya dari methylparaben, khususnya saat digunakan oleh ibu hamil. Berikut dampaknya:

1. Gangguan hormon atau endokrin

Paraben, termasuk methylparaben dan propylparaben diketahui bersifat estrogenik, yakni mampu meniru hormon estrogen sehingga dapat mengganggu sistem endokrin tubuh. Ini menimbulkan kekhawatiran terkait keseimbangan hormon kehamilan.

2. Diabetes gestasional

Mama yang terpapar paraben berisiko lebih tinggi mengalami diabetes gestasional, sebuah kondisi gangguan gula darah khusus selama kehamilan.

3. Perkembangan janin terganggu

Konsentrasi paraben yang tinggi terdeteksi dalam urin bumil telah dikaitkan dengan kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, serta panjang tubuh janin yang kurang optimal.

4. Efek jangka panjang seperti alergi atau gangguan reproduksi anak

Paparan paraben pada masa kehamilan dapat meningkatkan risiko eksim, alergi, hingga gangguan fungsi reproduksi anak, terutama anak laki-laki.

Status Keamanan Menurut Badan Regulasi

Sebenarnya, sudah ada aturan yang dibuat oleh berbagai lembaga kesehatan dan regulasi di dunia tentang methylparaben untuk bumil. Tujuannya tentu supaya penggunaan paraben, termasuk methylparaben maupun propylparaben, tetap dalam batas aman dan tidak membahayakan kesehatan.

Di Indonesia, BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) masih memperbolehkan penggunaan paraben dalam kosmetik, tetapi dengan jumlah yang sangat terbatas.

Misalnya, j hanya boleh digunakan maksimal 0,4% jika berdiri sendiri, atau 0,8% bila digabung dengan paraben lain. Artinya, kalau dipakai dalam kadar kecil, paraben dinilai masih aman dan tidak langsung membahayakan.

Sementara itu, di tingkat internasional, FDA (Food and Drug Administration) Amerika Serikat juga menyatakan paraben termasuk methylparaben dan propylparaben masih aman digunakan dalam kosmetik maupun obat, selama tidak melebihi batas konsentrasi tertentu.

FDA bahkan memasukkannya ke dalam kategori Generally Recognized As Safe (GRAS). Namun, dibutuhkan penelitian lebih lanjut karena efek jangka panjangnya, khususnya bagi ibu hamil.

Berbeda dengan Eropa, Uni Eropa lebih ketat soal aturan paraben. Beberapa jenis paraben seperti isopropylparaben, isobutylparaben, phenylparaben, benzylparaben, dan pentylparaben sudah dilarang total sejak tahun 2014.

Untuk methylparaben dan propylparaben, batas penggunaannya diperkecil karena ada kekhawatiran bisa memengaruhi hormon dan kesehatan anak di masa depan.

Dari sini terlihat bahwa setiap negara punya aturan yang berbeda-beda. Namun, saat ini semakin banyak produsen kosmetik yang beralih ke produk skincare paraben free untuk menenangkan konsumen, khususnya Mama yang sedang hamil.

Jadi, meski paraben masih boleh digunakan, memilih produk bebas paraben bisa jadi langkah aman untuk meminimalkan risiko dari bahaya pengawet dalam kosmetik.

Tips Memilih Produk Kosmetik yang Aman Bagi Ibu Hamil

Memilih skincare saat hamil perlu perhatian ekstra. Berikut tips yang bisa diikuti:

1. Baca label dengan cermat

Hindari produk yang mencantumkan methylparaben atau propylparaben, atau paraben-free jika ingin aman. Paraben termasuk dalam daftar kandungan skincare yang harus dihindari bagi bumil.

2. Pilih produk “paraben free” dan alami

Banyak merek kini menawarkan varian bebas paraben yang lebih lembut dan alami, namun tetap cocok untuk kulit Mama.

3. Hindari kandungan tambahan berisiko

Selain paraben, hindari retinoid, phthalate, hidrokuinon, oksibenzon, dan lainnya yang masuk dalam daftar bahan berbahaya untuk ibu hamil.

4. Konsultasi dengan dokter

Bila ragu, tanyakan dokter kandungan atau dermatolog terlebih dahulu sebelum mencoba skincare baru.

5. Gunakan produk minimalis dan ringan

Pilih multifungsi, tekstur ringan, hipoalergenik, dan dermatologically tested untuk mencegah iritasi dan reaksi yang tidak diinginkan.

Setelah memahami betapa pentingnya memilih skincare yang aman untuk bumil, yuk lanjut ke bagian yang bikin aktivitas harian jadi lebih praktis dan mendukung kesehatan kehamilan.

Lewat aplikasiHalloBumil, Mama bisa mendapatkan berbagai fitur yang membantu perjalanan kehamilan jadi lebih tenang dan nyaman. Di dalam aplikasi ini, tersedia komunitas HalloBumil, ruang seru dan hangat untuk bertukar cerita, pengalaman, dan tips seputar kehamilan dengan sesama Mama atau ahli.

Lebih seru lagi, Mama bisa akses health toolshitung HPL(Hari Perkiraan Lahir) secara cepat dan tepat. Jangan ketinggalan, ikuti juga webinar online HalloBumil untuk menambah informasi penting seputar skincare bebas paraben hingga persiapan kelahiran. Daftar sekarang!

Baca lewat aplikasi lebih mudah loh, Ma
Dari artikel kehamilan hingga parenting, semua ada di aplikasi Hallo Bumil. Yuk, Download Ma
0
0
Bagikan
Facebook
Twitter
WA

Nikmati Perjalanan Kehamilan Bersama Bumil Lainnya

Gabung dan temui teman, tips, dan cerita inspiratif di komunitas Hallobumil untuk lewati masa hamil dengan penuh dukungan
image