Artikel/Pasca Kehamilan/Ini Dia Cara Menyikat Gigi Pada Bayi

Cara Menyikat Gigi Anak dengan Aman dan Menyenangkan

drg. Jennifer Fortiana, Sp.KG | Diterbitkan pada 02 Juli 2025
Menyikat gigi anak harus dilakukan sejak dini agar gigi tetap sehat. Pelajari langkah tepat, jenis sikat yang cocok, serta trik menyenangkan agar si Kecil semangat menjaga kebersihan giginya.
ini-dia-cara-menyikat-gigi-pada-bayi

Menjaga kebersihan mulut sejak dini adalah salah satu langkah penting untuk mendukung kesehatan anak secara keseluruhan. Salah satunya dengan membiasakan anak menyikat gigi secara rutin.

Tapi, Mama pasti setuju, menyikat gigi anak terutama yang masih bayi atau balita nggak selalu mudah. Drama kecil saat menyikat gigi sering kali jadi tantangan tersendiri.

Nah, supaya kegiatan ini jadi menyenangkan dan tetap efektif, yuk simak panduan lengkap cara menyikat gigi anak berikut ini, dilengkapi dengan tips serta penjelasan medisnya.

Kapan Waktu yang Tepat Memulai Menyikat Gigi Anak?

Banyak Mama bertanya-tanya, kapan mulai menyikat gigi anak yang ideal? Jawabannya adalah sejak gigi pertamanya tumbuh, biasanya pada usia 6 bulan.

Menurut Ikatan Dokter Gigi Anak Indonesia (IDGAI), menyikat gigi sebaiknya dimulai begitu gigi susu anak tumbuh agar plak dan sisa susu tidak menempel terlalu lama dan menyebabkan gigi anak berlubang.

Menjaga kebersihan mulut Si Kecil harus dilakukan sedini mungkin, bahkan sejak Si Kecil belum menunjukkan munculnya gigi pada rongga mulut. Hal ini akan menguntungkan Mama sehingga ketika gigi pertama Si Kecil muncul, Si Kecil sudah terbiasa ketika rongga mulutnya dibersihkan.

Ketika gigi Si Kecil belum tumbuh, membersihkan rongga mulut dapat dilakukan dengan membersihkan rongga mulut dengan kasa yang dilembabkan dengan air matang atau menggunakan jari yang ditutupi dengan pembersih rongga mulut.

Hal ini dapat membantu menjaga kebersihan mulut dari ASI yang menempel pada lidah dan rongga mulut. Hal ini memberi dampak positif sehingga pada saat Si Kecil perlu dibersihkan giginya ketika gigi pertama muncul, Si Kecil sudah merasa nyaman.

Artikel lainnya: Kapan Bayi Tumbuh Gigi?

Langkah Menyikat Gigi Anak Sesuai Usia

Menyesuaikan teknik dan alat bantu menyikat gigi dengan usia anak sangat penting, Mama. Berikut panduannya:

1. Usia 0–1 Tahun

  • Gunakan kain kasa steril atau silicone finger brush untuk membersihkan gusi.
  • Bersihkan dua kali sehari, terutama setelah menyusui di malam hari.

2. Usia 1–2 Tahun

  • Mulai gunakan sikat gigi anak yang bagus dengan bulu lembut dan ukuran kecil.
  • Gunakan pasta gigi khusus bayi yang aman untuk ditelan, dengan fluoride <1000 ppm dan sebesar sebutir beras.
  • Mama yang menyikatkan gigi sambil ajak ngobrol atau bernyanyi agar anak tidak rewel.

3. Usia 3–6 Tahun

  • Anak bisa mulai belajar menyikat gigi sendiri dengan pengawasan Mama.
  • Pasta gigi bisa ditambah hingga sebesar kacang polong, tetap menggunakan pasta dengan fluoride.
  • Mama tetap perlu membantu membersihkan ulang gigi anak hingga paling tidak usia 6 tahun untuk memastikan gigi dibersihkan dengan baik sehingga tidak memicu munculnya gigi berlubang.

Jangan lupa, menyikat gigi sebaiknya dilakukan dua kali sehari, pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur dan tidak lupa tetap membersihkan lidah dan gusi agar tidak terjadi pertumbuhan bakteri yang dapat merusak gigi Si Kecil. Konsistensi adalah kunci agar anak terbiasa.

Pasta gigi dengan fluorida sudah dapat digunakan ketika gigi pertama Si Kecil muncul, sesuai dengan rekomendasi American Academy of Pediatric Dentistry (AAPD) dan American Dental Association (ADA).

Namun, rekomendasi tetap perlu diperhatikan dengan baik, yaitu Si Kecil harus selalu didampingi dalam menyikat gigi karena kecenderungannya, di atas usia 2 tahun, Si Kecil dapat menelan fluorida yang digunakan untuk menyikat gigi.

Penggunaan pasta gigi berfluorida ini dapat membantu untuk menjaga kesehatan gigi Si Kecil karena ditemukan bahwa meskipun Si Kecil menyikat gigi, tapi tanpa pasta gigi dengan fluorida, kebanyakan anak tetap mengalami gigi menghitam dan berlubang.

Hindari memberikan susu botol saat waktu tidur malam dan latihlah Si Kecil untuk menggunakan gelas untuk minum pada usia 7-12 bulan sehingga kebersihan gigi dan mulut lebih terjaga.

Tips Menyikat Gigi Anak Tanpa Drama

Menyikat gigi bisa menjadi momen menyenangkan kalau dilakukan dengan cara yang kreatif. Berikut beberapa tips menyikat gigi bayi dan balita yang bisa Mama coba:

  • Jadikan rutinitas menyenangkan: Ajak anak menyikat gigi sambil bernyanyi atau menonton video edukasi.
  • Biarkan anak memilih sikat giginya sendiri: Anak-anak biasanya lebih semangat jika diperbolehkan memilih sikat gigi dengan warna atau karakter favorit.
  • Gunakan cermin: Biarkan anak melihat dirinya menyikat gigi di depan cermin agar ia merasa bangga dan tertarik.
  • Berikan contoh: Tunjukkan bagaimana Mama juga rajin menyikat gigi. Anak akan lebih mudah meniru kebiasaan baik.
  • Gunakan timer atau lagu berdurasi 2 menit agar anak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyikat gigi dengan benar.

Dengan cara ini, menyikat gigi anak tanpa rewel bukan hal yang mustahil, lho, Ma.

Kesalahan Umum yang Perlu Dihindari

Berikut beberapa kesalahan umum dalam menyikat gigi anak yang sering tidak disadari Mama:

  1. Terlalu banyak pasta gigi: Gunakan takaran yang tepat: sebutir beras untuk di bawah 3 tahun, sebesar kacang polong untuk di atas 3 tahun.
  2. Tidak menyikat sebelum tidur: Ini waktu yang paling penting karena bakteri bisa aktif sepanjang malam jika gigi tidak dibersihkan.
  3. Membiarkan anak menyikat gigi sendiri tanpa bantuan: Anak-anak belum punya koordinasi tangan yang cukup baik sampai usia 7–8 tahun. Jadi, penting untuk tetap membantu atau menyikat ulang.
  4. Sikat gigi tidak sesuai usia: Pastikan sikat gigi anak yang bagus memiliki kepala kecil dan bulu sikat yang lembut.
  5. Tidak rutin mengganti sikat gigi: Sikat gigi perlu diganti setiap 3 bulan atau lebih cepat jika bulu sudah mekar.
  6. Tidak mengunjungi dokter gigi: Pemeriksaan rutin ke dokter gigi sebaiknya dimulai saat anak berusia 1 tahun atau saat gigi pertamanya muncul. Ini penting untuk memantau pertumbuhan gigi susu anak dan mencegah masalah sejak dini.

Menanamkan kebiasaan menyikat gigi sejak kecil tidak hanya mencegah gigi berlubang, tapi juga membentuk kebiasaan baik hingga dewasa nanti. Dengan pendekatan yang menyenangkan dan edukatif, cara ajari anak gosok gigi bisa jadi aktivitas yang Mama dan si Kecil sama-sama tunggu setiap hari.

Yuk, mulai hari ini, biasakan menyikat gigi dengan benar dan menyenangkan! Kalau Mama butuh pengingat jadwal menyikat gigi atau cek pertumbuhan gigi si Kecil, Mama bisa gunakan aplikasi HalloBumil.

Lengkapi perjalanan Mama dalam merawat si Kecil dengan bergabung di berbagai webinar dan acara seru di halaman event HalloBumil, serta temukan dukungan dan cerita dari sesama Mama lainnya di komunitas HalloBumil. Klik dan ikuti sekarang untuk pengalaman kehamilan dan parenting yang lebih menyenangkan dalam satu genggaman Mama!

Baca lewat aplikasi lebih mudah loh, Ma
Dari artikel kehamilan hingga parenting, semua ada di aplikasi Hallo Bumil. Yuk, Download Ma
3
1
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
F

terima kasih dokter atas informasinya

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, terima kasih atas responnya dan jangan lupa share ya, Ma. :) ^sm

  • 0

Tumbuh Bersama di 1000 Hari Pertama Si Kecil

Komunitas hangat untuk dapatkan tips, cerita inspiratif, dan teman baru pada 1000 hari pertama si kecil bersama Hallobumil
image