Suntik KB 1 Bulan: Cara Kerja, Kelebihan & Kekurangannya
:strip_icc():format(webp)/hb-article/ZfTa7nRVYAXq7TGtY8KHO/original/2237j4lg2zqf3yd8scmcaw3lq4sltyhn.png)
Suntik KB 1 bulan merupakan salah satu metode kontrasepsi hormonal yang cukup populer di Indonesia, terutama bagi perempuan yang ingin mencegah kehamilan tanpa harus mengonsumsi pil setiap hari. Metode ini dikenal praktis, efektif, dan mudah diakses di berbagai fasilitas kesehatan.
Namun, sebelum memutuskan menggunakannya, penting bagi Mama untuk memahami secara menyeluruh kelebihan kekurangan suntik KB 1 bulan, hingga kemungkinan efek samping suntik KB 1 bulan yang dapat terjadi agar pemilihannya benar-benar sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing.
Artikel lainnya: Kenali Jenis-Jenis Kontrasepsi serta Kelebihan dan Kekurangannya
Apa Itu Suntik KB 1 Bulan?
Suntik KB 1 bulan adalah alat kontrasepsi suntik yang mengandung kombinasi hormon estrogen dan progesteron.
Hormon ini bekerja dengan cara menekan ovulasi, menebalkan lendir serviks agar sperma sulit masuk ke rahim, serta menipiskan lapisan dinding rahim sehingga pembuahan tidak dapat terjadi.
Cara kerja suntik KB 1 bulan inilah yang membuatnya cukup efektif dalam mencegah kehamilan jika digunakan sesuai jadwal.
Suntikan dilakukan setiap 4 minggu sekali oleh tenaga medis di puskesmas, klinik, atau rumah sakit. Karena mengandung estrogen, metode ini umumnya berdampak pada pola menstruasi yang lebih teratur dibandingkan jenis suntik lainnya.
Perbedaannya dengan suntik KB 3 bulan
Perbedaan suntik KB 1 bulan dan 3 bulan terletak pada kandungan hormon, jadwal suntik, serta efek yang ditimbulkan.
Suntik KB 3 bulan hanya mengandung progesteron dan diberikan setiap 12 minggu sekali, sedangkan suntik KB 1 bulan mengandung kombinasi hormon dan harus disuntik setiap bulan.
Dari segi menstruasi, suntik KB 1 bulan cenderung membuat siklus haid lebih teratur, sementara suntik KB 3 bulan sering menyebabkan haid tidak teratur atau bahkan tidak haid sama sekali. Namun, suntik KB 3 bulan lebih praktis karena tidak perlu sering datang ke fasilitas kesehatan.
Kapan Suntik KB 1 Bulan Mulai Efektif Mencegah Kehamilan?
Pertanyaan kapan suntik KB 1 bulan efektif sering muncul, terutama bagi pengguna baru. Jika suntikan pertama diberikan dalam 5–7 hari pertama sejak hari pertama menstruasi, maka perlindungan terhadap kehamilan bisa langsung efektif.
Namun, bila suntik KB 1 bulan dilakukan di luar waktu tersebut, biasanya diperlukan metode kontrasepsi tambahan seperti kondom selama 7 hari pertama setelah suntikan. Konsistensi jadwal suntik sangat penting agar efektivitas kontrasepsi tetap optimal.
Artikel lainnya: 3 Tanda KB Implan Berhasil yang Perlu Mama Ketahui
Keunggulan Suntik KB 1 Bulan
Salah satu kelebihan suntik KB 1 bulan adalah efektivitasnya yang tinggi dalam mencegah kehamilan, yakni mencapai lebih dari 99% bila digunakan dengan benar dan tepat waktu.
Metode ini juga cocok bagi wanita yang sering lupa minum pil KB karena tidak membutuhkan konsumsi harian.
Selain itu, suntik KB 1 bulan tergolong praktis karena hanya perlu dilakukan sebulan sekali dan tidak mengganggu aktivitas sehari-hari maupun hubungan intim.
Bagi sebagian wanita, metode ini juga membantu mengurangi nyeri haid dan membuat siklus menstruasi lebih teratur.
Kekurangan dan Efek Samping Suntik KB 1 Bulan
Di balik keunggulannya, terdapat pula kekurangan suntik KB 1 bulan yang perlu dipertimbangkan.
Salah satu efek samping suntik KB 1 bulan yang paling sering dialami adalah perubahan pola menstruasi, seperti bercak di luar jadwal haid atau perdarahan ringan di awal pemakaian.
Sebagian pengguna juga mengeluhkan sakit kepala, mual, dan nyeri payudara akibat perubahan hormon dalam tubuh. Kondisi ini umumnya bersifat sementara dan akan membaik setelah tubuh beradaptasi.
Perubahan berat badan juga kerap menjadi perhatian. Banyak yang bertanya apakah suntik KB 1 bulan bikin gemuk? Pada beberapa wanita, peningkatan berat badan memang bisa terjadi, biasanya akibat nafsu makan meningkat atau retensi cairan.
Selain itu, perubahan mood seperti mudah lelah atau lebih sensitif juga bisa muncul, meskipun tidak dialami oleh semua pengguna.
Artikel lainnya: 5 Tanda KB Implan Tidak Cocok, Segera Konsultasi ke Dokter
Siapa yang Cocok Menggunakan Suntik KB 1 Bulan?
Suntik KB 1 bulan cocok untuk wanita yang menginginkan kontrasepsi efektif, tidak ingin repot minum pil setiap hari, dan masih menginginkan siklus menstruasi yang relatif teratur.
Metode ini juga dapat menjadi pilihan bagi wanita yang belum merencanakan kehamilan dalam waktu dekat.
Namun, suntik KB 1 bulan kurang dianjurkan bagi wanita dengan riwayat tekanan darah tinggi tidak terkontrol, gangguan pembekuan darah, migrain berat dengan aura, atau perokok aktif berusia di atas 35 tahun.
Oleh karena itu, konsultasi dengan tenaga medis sangat disarankan sebelum memilih metode ini.
Masih ragu menentukan metode kontrasepsi yang paling sesuai? Yuk, download aplikasi Hallobumil untuk mendapatkan informasi kesehatan reproduksi yang terpercaya, sekaligus memantau berbagai kebutuhan kesehatan wanita secara praktis.
Mama juga dapat bergabung ke komunitas Hallobumil agar bisa saling berbagi pengalaman dan mendapatkan dukungan dari sesama perempuan.
Untuk yang sedang merencanakan kehamilan di masa depan, manfaatkan Health Tools Kalkulator Masa Subur.
Jangan lewatkan juga kesempatan untuk mengikuti event Hallobumil bersama para ahli, untuk memperoleh edukasi langsung dan jawaban akurat seputar kontrasepsi serta kesehatan reproduksi wanita. Langsung donwload sekarang, ya!





:strip_icc():format(webp)/hb-article/o7jCGocZocavUFWpZEDx4/original/349apakah-asi-mama-cukup-untuk-si-kecil-by-buritora-shutterstock.jpg)
:strip_icc():format(webp)/hb-article/r4I9cSAfdyIP6TxoGimD3/original/350peran-ayah-saat-ibu-berisitirahat-pasca-melahirkan-by-paulaphoto-shutterstock.jpg)
:strip_icc():format(webp)/hb-article/j90O2i5oTBWo6UpkmCHAh/original/346bagaimana-mengetahui-apakah-bayi-cukup-asi-by-atstock-productions-shutterstock.jpg)
