10 Rekomendasi Cream Penghilang Stretch Mark yang Ampuh Setelah Melahirkan
:strip_icc():format(webp)/hb-article/jaOVWaJ5an0HjLzvBRj1a/original/82yy0ctsulg8ozgf2ktlpx8yde56fiav.png)
Stretch mark adalah garis-garis halus yang muncul pada kulit akibat peregangan berlebih. Meskipun tidak berbahaya, keberadaannya seringkali membuat Mama merasa kurang percaya diri. Beruntung, ada berbagai cara untuk mengurangi bahkan menyamarkan tampilan stretch mark. Simak cara dan rekomendasi cream penghilang stretch mark di artikel berikut!
Artikel Lainnya: Mencegah Stretch Marks Saat Hamil
Apa Itu Stretch Mark?
Stretch mark, atau striae, adalah bekas luka yang muncul akibat peregangan kulit secara cepat. Kondisi ini biasanya terjadi ketika kulit meregang lebih cepat daripada kemampuan elastisitasnya, sehingga lapisan dermis kulit mengalami robekan. Stretch mark sering muncul pada area perut, paha, pinggul, payudara, dan lengan.
Stretch mark muncul akibat peregangan kulit yang melebihi batas elastisitasnya. Faktor-faktor yang paling umum meliputi kehamilan, pertumbuhan cepat saat masa pubertas, perubahan berat badan yang drastis, serta penggunaan obat-obatan tertentu, seperti kortikosteroid.
Peningkatan kadar hormon kortisol juga dapat melemahkan serat elastis kulit, sehingga memudahkan terbentuknya stretch mark. Selain itu, faktor genetik juga berperan.
Jika Mama memiliki anggota keluarga yang mudah mengalami stretch mark, kemungkinan Mama juga akan lebih rentan mengalaminya. Meski demikian, perawatan dan pencegahan sedini mungkin tetap bisa membantu mengurangi dampaknya.
Apakah Stretch Mark Bisa Hilang?
Stretch mark tidak dapat hilang sepenuhnya, tetapi dapat memudar seiring waktu. Warna stretch mark biasanya berubah dari merah atau ungu menjadi putih atau keperakan, sehingga tampak lebih samar.
Perawatan topikal seperti krim yang mengandung retinoid, asam hialuronat, atau vitamin E dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit dan merangsang produksi kolagen. Selain itu, terapi laser atau perawatan medis tertentu dapat digunakan untuk memperbaiki tampilan stretch mark yang lebih dalam.
Artikel Lainnya: Cara Mengatasi Stretch Mark Saat Hamil
Tips Memilih Krim Stretch Mark yang Tepat
Memilih krim stretch mark yang tepat penting untuk mendapatkan hasil optimal. Berikut beberapa tips yang bisa Mama perhatikan:
- Bahan aktif: Pilih krim yang mengandung bahan seperti retinoid, asam hialuronat, atau vitamin E karena membantu meningkatkan elastisitas kulit dan memperbaiki tekstur kulit.
- Keamanan: Pastikan produk aman digunakan selama kehamilan dan menyusui, serta sesuai dengan jenis kulit Mama, apakah kering, sensitif, atau berminyak.
- Sertifikasi BPOM: Periksa nomor registrasi BPOM untuk memastikan produk aman dan legal di Indonesia.
- Kesesuaian dengan kondisi kulit: Sesuaikan produk dengan kebutuhan kulit Mama. Krim yang terlalu berat untuk kulit sensitif atau berminyak bisa menyebabkan iritasi atau ketidak nyamanan.
Rekomendasi Krim Penghilang Stretch Mark
Berikut 10 rekomendasi cream penghilang stretch mark yang aman untuk ibu hamil & menyusui:
1. Mama’s Choice Stretch Mark Cream
Dengan kandungan Lipobelle Soyaglicone™, shea butter, jojoba oil, aloe vera, krim Mama’s Choice bisa menjadi pilihan cream stretch mark terbaik di pasaran. Krim ini aman digunakan ibu hamil & ibu menyusui.
BPOM: NA18190122272
Harga: Rp 107.000
2. Vienna Stretch Mark Cream
Kandungan Niacinamide, cica+ solution, algisium C2 dalam krim ini membuat stretch mark memudar, menjadi kulit Mama lebih halus secara bertahap. Produk ini juga aman untuk ibu hamil & menyusui.
BPOM: NA18210106312
Harga: Rp122.100 – Rp183.900
3. SA Naturel by Shandy Aulia Stretch Mark Minimizing Cream
SA Naturel mengandung Shea butter, citrus, Centella asiatica yang tidak hanya menghaluskan tekstur kulit tapi juga membuat kulit semakin sehat. Karena kandungannya alami, produk ini aman digunakan ibu hamil & menyusui.
BPOM: NA18200101647
Harga: Rp150.000 – Rp200.000
4. Sebamed Anti Stretch Mark Cream
Kandungan Centella asiatica, vitamin E, shea butter dalam krim Sebamed membuatnya menjadi salah satu skincare stretch mark terbaik. Selain melembapkan, krim ini juga menyehatkan kulit dan aman untuk ibu hamil & menyusui.
BPOM: NA18190122272
Harga: Rp350.000 – Rp400.000
5. Buds Organics Stretch Mark Cream
Krim penghilang bekas stretch mark ini mengandung Cocoa butter, shea butter, vitamin E yang menghaluskan dan menyehatkan kulit. Krim ini aman digunakan ibu hamil & menyusui.
BPOM: NA18210106312
Harga: Rp250.000 – Rp300.000
Artikel Lainnya: Panduan Memilih Skincare Aman untuk Ibu Hamil dan Menyusui
6. Palmer’s Cocoa Butter Formula Massage Lotion for Stretch Marks
Krim penghilang stretch mark di apotik ini tidak hanya menyehatkan, namun memberikan sensasi calming karena mengandung Cocoa butter, vitamin E, collagen, elastin di dalamnya. Untuk ibu hamil & ibu menyusui, krim ini aman digunakan.
BPOM: NA18190122272
Harga: Rp175.000 – Rp225.000
7. Bio-Oil Skincare Oil
Bio-Oil ialah salah satu krim penghilang stretch mark setelah melahirkan dengan kandungan PurCellin Oil™, vitamin A, E, chamomile, lavender, rosemary, calendula yang membuat kulit Mama lebih halus dan sehat saat hamil maupun melahirkan.
BPOM: NA18190122272
Harga: Rp200.000 – Rp250.000
8. Mustela Stretch Mark Prevention Cream
Kandungan Avocado peptides dan bahan alami lainnya di krim ini membuat kulit Mama lembap dan sehat. Stretch mark pun memudar dalam waktu yang cukup cepat. Jangan khawatir, krim ini bisa Mama gunakan saat hamil maupun menyusui.
BPOM: NA18210106312
Harga: Rp521.000
9. Mamacare Intensive Stretch Marks Cream
Krim Mamacare ini mengandung Shea butter, vitamin E & jojoba oil yang menyehatkan kulit penuh stretch mark. Krim ini bisa digunakan ibu hamil & menyusui.
BPOM: NA18210106312
Harga: Rp150.000 – Rp200.000
10. Laoshiya Stretch Mark Cream
Laoshiya mengandung Vitamin E dan collagen yang baik untuk kesehatan kulit Mama. Collagennya membuat kulit lebih kenyal dan awet muda, cocok untuk ibu hamil & menyusui.
BPOM: NA18190122272
Harga: Rp15.990 – Rp23.500
Artikel Lainnya: Muncul Selulit Saat Hamil, Ini Cara Mengatasinya
Kapan Harus Konsultasi ke Dokter?
Jika Mama merasa stretch mark mulai menimbulkan rasa gatal, nyeri, atau perubahan warna kulit yang signifikan, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Perawatan medis dapat meliputi terapi laser, dermabrasi, atau penggunaan krim topikal dengan bahan yang lebih kuat untuk membantu mengurangi tampilan stretch mark.
Selain itu, dokter juga bisa memberikan saran terbaik sesuai jenis kulit Mama dan kondisi kesehatan Mama secara keseluruhan. Hal ini penting, terutama jika Mama sedang hamil, menyusui, atau memiliki kulit sensitif. Stretch mark merupakan kondisi yang umum terjadi dan tidak perlu membuat Mama merasa minder. Dengan perawatan yang tepat, kulit Mama akan kembali sehat!
Ingin menemukan lebih banyak tips kecantikan untuk Mama hamil? Yuk, unduh aplikasi Hallobumil, baca berbagai artikelnya, dan bergabung dengan komunitas HalloBumil untuk berbagi pengalaman dengan Mama lainnya!
Selain itu, Mama juga bisa menambah pengetahuan dari sumber terpercaya dengan mengikuti webinar kesehatan HalloBumil dengan topik kehamilan, persalinan, dan parenting. Semua mudah hanya dalam satu genggaman Mama!

:strip_icc():format(webp)/hb-article/o7jCGocZocavUFWpZEDx4/original/349apakah-asi-mama-cukup-untuk-si-kecil-by-buritora-shutterstock.jpg)
:strip_icc():format(webp)/hb-article/r4I9cSAfdyIP6TxoGimD3/original/350peran-ayah-saat-ibu-berisitirahat-pasca-melahirkan-by-paulaphoto-shutterstock.jpg)
:strip_icc():format(webp)/hb-article/j90O2i5oTBWo6UpkmCHAh/original/346bagaimana-mengetahui-apakah-bayi-cukup-asi-by-atstock-productions-shutterstock.jpg)