Artikel/Kehamilan/Sakit Kepala Saat Hamil, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Sakit Kepala Saat Hamil, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Tim Ahli Hallobumil | Diterbitkan pada 16 Desember 2020
Ditinjau oleh Tim Ahli Hallobumil
Bagikan
Facebook
Twitter
WhatsApp
copylink
Terdapat beberapa hal yang bisa menyebabkan sakit kepala saat hamil. Kenali faktor pemicunya serta cara mengatasinya di sini.
sakit-kepala-saat-hamil-penyebab-dan-cara-mengatasinya

dr. Marlene Abigail

Sakit kepala kerap dialami oleh ibu hamil. Jika Mama mengalaminya, pasti akan merasa sangat terganggu. Lalu, apa sebenarnya penyebab sakit kepala saat hamil? Dan bagaimana cara mencegah dan mengatasinya?

Penyebab Sakit Kepala Saat Hamil
Perubahan hormon saat hamil dapat menimbulkan perubahan pada tubuh. Salah satunya adalah melonjaknya kadar hormon dan aliran darah yang dapat menyebabkan sakit kepala.

Biasanya, sakit kepala sering terjadi pada trimester pertama kehamilan. Mama akan merasakan pusing, sakit kepala tegang, maupun migrain.

Selain itu, sakit kepala saat hamil dapat disebabkan faktor-faktor lainnya, seperti:

  • Kurang Beristirahat
    Keluhan sulit tidur sering dialami oleh ibu hamil. Sulit untuk tidur akan berujung pada kurangnya istirahat dan mengakibatkan sakit di sekitar kepala.
  • Kurang Beraktivitas
    Terlalu banyak tidur, berbaring, dan duduk juga dapat menyebabkan sakit kepala. Sebaiknya Mama melakukan aktivitas atau olahraga ringan seperti jalan kaki untuk menghindari penumpukan cairan di kaki.
  • Gula Darah Rendah
    Jika makanan yang dikonsumsi tidak memiliki kandungan gizi yang cukup, kadar gula dalam darah akan menjadi rendah. Hal itu akan membuat Mama mengalami sakit kepala.
  • Dehidrasi
    Dehidrasi dapat terjadi jika Mama kurang minum air sesuai jumlah yang dianjurkan dalam sehari. Kondisi ini juga bisa memicu sakit kepala.
  • Preeklamsia
    Sakit kepala yang Mama alami bisa menjadi pertanda preeklamsia. Preeklamsia biasanya terjadi saat trimester kedua dan ketiga. Kondisi ini dapat membahayakan janin dan juga Mama.

Cara Mengatasi Sakit Kepala Saat Hamil
Sebaiknya Mama berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum meminum obat sakit kepala. Selain minum obat, Mama dapat mencoba cara di bawah ini untuk mengatasi sakit kepala:

  • Istirahat
    Saat kepala terasa sakit, Mama dapat beristirahat dan tidur sejenak di tempat tidur dengan ruangan yang sunyi dan gelap. Dengan begitu, Mama akan merasa sedikit lebih nyaman saat bangun.
  • Pijat
    Mama dapat meminta bantuan Papa untuk memijat pundak atau leher Mama dengan lembut saat merasa sakit kepala. Jika Mama sedang ingin memanjakan diri, tidak ada salahnya untuk mengunjungi tempat pijat profesional untuk mendapatkan relaksasi di seluruh tubuh.
    Tapi jangan lupa untuk memberi tahu terapis kalau Mama sedang hamil, sehingga area tubuh yang berbahaya tidak akan dipijat saat hamil.
  • Kompres
    Mama dapat mengompres bagian wajah dan jidat dengan air hangat, dan bagian belakang leher menggunakan kain dingin.

Tidak perlu khawatir, karena keluhan sakit kepala ini tidak akan berpengaruh pada si Kecil. Biasanya sakit kepala akan menghilang setelah hormon kembali normal, atau sekitar enam bulan sebelum persalinan.

Jika keluhan terasa mengganggu, Mama boleh mengonsumsi obat sakit kepala yang aman bagi ibu hamil seperti paracetamol, namun dalam dosis yang dianjurkan oleh dokter.

Tips Mencegah Sakit Kepala Saat Hamil
Untuk menghindari sakit kepala maupun pusing saat hamil, Mama dapat mengikuti cara-cara berikut ini:

  • Minum air putih yang banyak
  • Makan dalam jumlah sedikit, namun rutin
  • Makan makanan yang bergizi
  • Berolahraga ringan, seperti jalan kaki, yoga, senam hamil
  • Beristirahat yang cukup
  • Hindari cuaca yang terlalu panas atau dingin
  • Hindari stres dan cari pertolongan jika merasa cemas yang berlebih

Kapan Harus ke Dokter?
Mama perlu waspada dan segera ke dokter jika sakit kepala sangat hebat dan disertai dengan:

  • Pandangan kabur atau melihat kilatan cahaya
  • Nyeri pada perut bagian atas
  • Muntah
  • Wajah, tangan, dan kaki bengkak secara tiba-tiba

Kondisi tersebut bisa jadi merupakan tanda-tanda preeklamsia. Hal ini harus segera diatasi dengan tepat karena dapat membahayakan Si Kecil dan Mama. Untuk itu, selalu perhatikan gejala yang menyertai sakit kepala Mama untuk menghindari masalah kesehatan yang tak diinginkan.

 

Jadilah orang tua super! Panduan 1000 Hari Pertama Kehidupan si kecil ada di sini. GRATIS.
image
image
image
image
68
176
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
SF

klo habis makan. lidah terasa pahit dan tidak enak. sehingga tampilkan selengkapnya

  • 6
Nadillah

aku rasain pusing mual nya gak ketulungan ya allah😭penciuma tampilkan selengkapnya

  • 6
Admin MIMA

Hai Mama, untuk pusing, mual, muntah saat hamil, tergolong wajar. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormonal selama kehamilan. Untuk membantu mengatasinya bisa makan porsi kecil tapi sering, istirahat yang cukup, dan perbanyak minum air putih ya Ma :) ^aw

  • 0
SS

kenapa ya kalo minum air putih langsung mual jadi gak mau mi tampilkan selengkapnya

  • 5
Admin MIMA

Hai Mama, kalau mual setiap minum air putih, coba ganti dengan air hangat, tambahkan perasan lemon, atau minum sedikit tapi sering. Kalau tetap berlanjut, sebaiknya periksa ke dokter, ya. 😊 ^lm

  • 0
EA

kenapa air liur jadi pahit dan kapasitas air liur terasa sem tampilkan selengkapnya

  • 3
Admin MIMA

Hai Mama, kondisi ini disebut ptyalisme, sering dialami saat hamil. Air liur bisa terasa pahit dan lebih banyak karena perubahan hormon serta peningkatan asam lambung. 😊 ^lm

  • 0
SA

kalo selama tm1 minum air putih muntah terus gmn?

  • 2
Admin MIMA

Hai Mama, kalau muntah setiap minum air putih, coba ganti dengan air hangat, tambahkan perasan lemon, atau minum sedikit tapi sering. Kalau tetap berlanjut, sebaiknya periksa ke dokter, ya. 😊 ^lm

  • 0

Nikmati Perjalanan Kehamilan Bersama Bumil Lainnya

Gabung dan temui teman, tips, dan cerita inspiratif di komunitas Hallobumil untuk lewati masa hamil dengan penuh dukungan
image