Artikel/Kehamilan/Obat Flu Yang Aman Untuk Ibu Hamil

Obat Flu yang Aman untuk Ibu Hamil

Tim Ahli Hallobumil | Diterbitkan pada 16 Desember 2020
Ditinjau oleh Tim Ahli Hallobumil
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
Beberapa jenis obat flu dapat memengaruhi perkembangan janin di dalam rahim. Karena itu, tidak semua obat boleh Mama konsumsi secara bebas.
obat-flu-yang-aman-untuk-ibu-hamil

dr. Venny Beauty

Terserang influenza rasanya memang tidak menyenangkan, apalagi jika Mama sedang hamil. Gejala-gejala flu seperti demam, batuk, dan pilek, tentu saja dapat membuat Mama merasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas.

Penyebab influenza adalah virus yang akan sembuh sendiri jika daya tahan tubuh baik. Karena itulah, pengobatan influenza biasanya ditujukan untuk mengurangi gejala-gejala yang timbul.

Umumnya obat-obatan untuk mengatasi gejala influenza mudah didapat di apotek dan dijual secara bebas terbatas, karena jarang menimbulkan efek samping yang berbahaya.

Namun, pada ibu hamil, beberapa jenis obat dapat memengaruhi perkembangan janin di dalam rahim. Itulah mengapa tidak semua obat boleh Mama konsumsi secara bebas.

Obat Flu yang Dapat Dikonsumsi Saat Hamil
Pilihan terbaik Mama adalah berkonsultasi dengan Dokter sebelum minum obat apa pun selama kehamilan. Namun, berikut ini adalah beberapa obat yang telah terbukti aman untuk ibu hamil:

  • Paracetamol
    Mama dapat mengonsumsi paracetamol untuk mengatasi demam dan pegal-pegal yang merupakan salah satu gejala flu.
  • Pereda Batuk dan Pengencer Dahak
    Obat-obatan yang mengandung guaifenesin atau dextromethorphan dapat diberikan pada ibu hamil trimester kedua dan ketiga. Tapi sebaiknya dihindari pada trimester pertama kehamilan.
  • Dekongestan
    Dekongestan diberikan untuk mengatasi hidung yang tersumbat akibat flu. Obat yang mengandung oxymetazoline dan xylometazoline yang diberikan secara disemprotkan ke hidung merupakan obat yang dianjurkan selama kehamilan.
    Obat minum yang mengandung pseudoephedrine dapat dikonsumsi saat trimester kedua dan ketiga. Namun, tidak boleh dikonsumsi pada trimester pertama kehamilan.
    Antihistamin seperti chlorpheniramine, loratadine, dan diphenhydramine juga dapat diberikan selama kehamilan.

Obat Flu yang Sebaiknya Dihindari Saat Hamil
Beberapa obat yang biasa digunakan untuk meredakan gejala flu yang harus dihindari, antara lain:

  • Ibuprofen
    Ibuprofen biasanya diberikan untuk mengatasi demam, rasa pegal, dan tidak enak badan akibat flu. Obat ini harus dihindari selama kehamilan. Sebagai gantinya, Mama bisa mengonsumsi paracetamol.
  • Aspirin
    Obat ini juga berguna untuk mengatasi rasa nyeri dan tidak enak badan saat flu, namun sebaiknya tidak diberikan untuk meredakan gejala flu pada ibu hamil.
  • Obat Herbal dan Jamu
    Herbal dan jamu biasanya tidak diregulasi dengan baik sehingga kandungan di dalamnya sering tidak diketahui. Karenanya, penggunaan obat-obatan herbal dan jamu untuk mengurangi gejala flu sebaiknya dihindari pada saat hamil.

Cara Lainnya untuk Mengatasi Influenza
Selain minum obat-obatan pereda gejala influenza, Mama dapat mencoba beberapa pengobatan rumahan yang bersifat alami, seperti:

  • Mandi air hangat
  • Menggunakan vaporizer atau humidifier
  • Menggunakan pembersih hidung yang mengandung saline
  • Mengonsumsi makanan berkuah yang hangat seperti sup
  • Mengonsumsi permen yang mengandung mint
  • Menggunakan minyak kayu putih atau eucalyptus

Jika gejala tidak membaik dan dirasa mengganggu, Mama dapat mengonsumsi obat-obat flu.

Sebaiknya Mama selalu berkonsultasi ke Dokter sebelum mengonsumsi obat. Karena ibu hamil sebenarnya tidak disarankan untuk mengonsumsi obat flu, terutama pada 12 minggu pertama yang merupakan masa penting perkembangan Si Kecil.

Bahkan, beberapa Dokter melarang penggunaan obat flu untuk ibu hamil hingga usia kehamilan 28 minggu.

Lebih lanjut, obat flu yang beredar dapat memiliki beberapa jenis kandungan dalam satu obat, yang berguna untuk mengurangi semua gejala flu. Untuk ibu hamil, sebaiknya obat yang dikonsumsi hanya satu macam kandungan saja, guna mengatasi gejala yang benar-benar mengganggu.

Prinsip dari pemberian obat selama hamil adalah obat hanya boleh diminum jika manfaatnya lebih besar dibandingkan risiko untuk Si Kecil.

Mama juga perlu ingat bahwa semakin sederhana pengobatan maka akan semakin baik. Pilihlah obat untuk mengatasi gejala yang paling mengganggu Mama dan hindarilah produk yang memiliki banyak kandungan dalam satu obat.

Baca lewat aplikasi lebih mudah loh, Ma
Dari artikel kehamilan hingga parenting, semua ada di aplikasi Hallo Bumil. Yuk, Download Ma
19
78
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
EN

iya saat ini aku lagi batuk, tp aku takut minum obat

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, untuk mengatasinya Mama bisa minum air putih yang cukup, minum air jahe hangat supaya melegakan tenggorokan, makan makanan yang berkuah hangat seperti sop, untuk obat silakan konsultasi ke dokter ya Ma 😊 ^ak

  • 0
DF

aku juga hbs demam pilek tp langsung ke bidan di kasi obat

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, terima kasih atas sharingnya. Semoga sehat selalu 😊 ^ak

  • 0
DF

aku juga hbs demam pilek tp langsung ke bidan di kasi obat

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, terima kasih atas sharingnya. Semoga sehat selalu 😊 ^ak

  • 0
RA

aku lgi ngerasain flu batuk dan demam juga Bun mau minum oba tampilkan selengkapnya

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, untuk mengatasinya Mama bisa minum air putih yang cukup, minum air jahe hangat supaya melegakan tenggorokan, makan makanan yang berkuah hangat seperti sop, periksa ke dokter jika tidak kunjung sembuh 😊 ^ak

  • 0
SS

12 weeks kena flu kemarin skrng mendingn tkut minum obt2n ke tampilkan selengkapnya

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, untuk flu saat hamil bisa terjadi karena sistem kekebalan tubuh menurun di masa kehamilan. Untuk penggunaan obatnya perlu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter ya Ma, supaya disesuaikan sama jenis dan dosisnya untuk Mama :) ^aw

  • 0

Nikmati Perjalanan Kehamilan Bersama Bumil Lainnya

Gabung dan temui teman, tips, dan cerita inspiratif di komunitas Hallobumil untuk lewati masa hamil dengan penuh dukungan
image