Gatal-Gatal Saat Hamil, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
:strip_icc():format(webp)/hb-article/-8jBHd-mTUxQ5_NOXiegD/original/634week-381-gatal-gatal-saat-hamil.jpg)
dr. Indira Dewi Ariani
Salah satu keluhan yang bisa terjadi saat hamil adalah kulit kering dan gatal, baik itu di perut saja ataupun di bagian tubuh lainnya.
Sekitar 20 persen dari ibu hamil mengalami kulit gatal, atau disebut pruritus, selama kehamilannya. Tingkat keluhannya bisa ringan sampai berat sehingga mengganggu kualitas tidur dan kualitas hidup, bahkan dapat mencetuskan depresi.
Gatal pada ibu hamil biasanya terjadi mulai trimester kedua, dan dapat berlangsung sampai trimester ketiga, kemudian berangsur menghilang sebelum atau setelah kelahiran.
Mengapa Kulit Bisa Gatal Saat Hamil?
Kehamilan merupakan suatu kondisi yang membuat perubahan di dalam tubuh, termasuk memengaruhi struktur dan fungsi kulit serta membran mukosa.
Hampir 90 persen ibu hamil akan mengalami perubahan di kulitnya, seperti kulit yang menghitam, meregang, atau terasa gatal; maupun perubahan di rambut, kuku, dan pembuluh darah.
Sebagian besar kasus gatal semasa kehamilan adalah karena kondisi kulit yang lebih kering.
Beberapa Kelainan Kulit Penyebab Gatal dalam Kehamilan
Ada banyak jenis kelainan kulit selama kehamilan yang menyebabkan rasa gatal. Beberapa di antaranya adalah:
- PUPPP (Pruritic Urticarial Papules and Plaques of Pregnancy)
Biasanya terjadi pada trimester ketiga. Gejalanya berupa gatal yang terus-menerus di perut, menyebar ke paha, pantat, payudara, dan lengan. - Prurigo pada Kehamilan
Kondisi ini biasanya berhubungan dengan dermatitis atopi. Gejalanya berupa gatal dan bintil-bintil mengelupas di lengan dan perut. - Pemphigoid Gestationis
Ini merupakan kondisi autoimun yang berhubungan dengan penyakit tiroid Graves. Gejalanya adalah gatal dan lenting di perut dan tungkai, terjadi setelah usia kehamilan 20 minggu. Kelainan ini bisa mempengaruhi janin. - Kolestasis Intrahepatik pada Kehamilan
Ini adalah kondisi di mana terjadi peningkatan asam empedu. Gejalanya yakni rasa gatal yang berawal dari telapak tangan dan kaki, kemudian menyebar ke seluruh tubuh, berlangsung sepanjang kehamilan dan terasa lebih parah saat malam hari. Kelainan ini bisa menyebabkan penyakit kuning dan memengaruhi janin. - Atopi pada Kehamilan
Atopi merupakan kondisi kulit yang berhubungan dengan proses imunologis pada orang dengan riwayat atopi, dan biasanya menjadi lebih buruk saat hamil. Atopi bisa menyebabkan rasa gatal dan ruam merah pada kulit.
Tips Mengatasi Keluhan Gatal
Menggaruk kulit yang gatal bukanlah cara yang tepat untuk menghilangkan keluhan, malah bisa menimbulkan luka gores dan menjadi sumber infeksi. Kalau Mama mengalami gatal yang ringan saat hamil, ada beberapa cara alami untuk menguranginya, seperti:
- Minum cukup air putih supaya tidak dehidrasi dan menghindari kulit kering
- Memakai losion, krim atau minyak secara teratur untuk melembapkan kulit
- Memakai pakaian yang cukup longgar dan berbahan katun untuk mengurangi gesekan dengan kulit
- Mandi dengan air bersuhu biasa dengan sabun yang formulanya ringan
- Menghindari lingkungan yang membuat gerah
Jika usaha tersebut dirasa belum cukup untuk meredakan rasa gatal, mungkin Mama bisa mencoba mengoleskan losion calamine yang bermanfaat untuk mengurangi gatal ringan.
Tetap harus diingat bahwa sebelum memakai obat-obatan, Mama perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Dokter akan memberikan saran dan terapi untuk membantu Mama mengatasi keluhan.
Kapan Mama Perlu Waspada?
Beberapa kondisi yang patut diwaspadai oleh Mama adalah jika keluhan gatal disertai dengan gejala demam, jantung berdebar, atau penyakit kuning. Selain memengaruhi kondisi ibu, ada beberapa kondisi kelainan kulit yang berhubungan dengan peningkatan risiko ke janin (misalnya berat lahir kurang, lahir prematur, atau kelainan kulit pada saat lahir).
Segeralah berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan menanyakan riwayat penyakit dan melakukan pemeriksaan fisik yang lengkap, bahkan pemeriksaan penunjang jika perlu. Terapinya diberikan berdasarkan diagnosis yang dibuat oleh dokter.




Hai Mama, untuk merangsang persalinan banyak jalan kaki, senam hamil di bawah bimbingan instruktur ahli, hilangkan rasa cemas, dan berhubungan intim dengan Papa 😊 ^ak
- 0
Hai Mama, untuk merangsang persalinan banyak jalan kaki, senam hamil di bawah bimbingan instruktur ahli, hilangkan rasa cemas, dan berhubungan intim dengan Papa 😊 ^ak
- 0
Hai Mama, untuk merangsang persalinan banyak jalan kaki, senam hamil di bawah bimbingan instruktur ahli, hilangkan rasa cemas, dan berhubungan intim dengan Papa 😊 ^ak
- 0
kulit terasa kering dan juga gatal gimana cara mengatasinya tampilkan selengkapnya
- 1
Hai Mama, hal ini dipicu karena perubahan hormon yang menjadikan kulit sensitif. Untuk mengatasinya bisa menggunakan minyak zaitun atau babby oil, gunakan pakaian berbahan katun dan lembut. Jika tidak kunjung membaik sebaiknya periksa dengan dokter :) ^aw
- 0
Aku gatal ruam yg awal nya sedikit sekarang membanyak, giman tampilkan selengkapnya
- 0
Hai Mama, apabila gatal-gatal ini tidak kunjung membaik dan sudah berlangsung lama. Maka saran dari Mima, yaitu segera konsultasikan ke dokter agar dilakukan pemeriksaan lebih lanjut ya Ma dan semoga lekas sembuh :) ^aw
- 1

:strip_icc():format(webp)/hb-article/TmBwmXyvvc5fBmDgsYa09/original/0kram-saat-hamil-ini-solusinya.jpg)
:strip_icc():format(webp)/hb-article/e9NZTASpd1tc42Z4Gx9iu/original/0makanan-pantangan-ibu-hamil.jpg)
:strip_icc():format(webp)/hb-article/43Mtw78Lk1CKWAEEeYQRf/original/0kenaikan-berat-badan-selama-hamil-yang-normal.jpg)