10 Stimulasi Tepat Untuk Si Kecil Usia 7 Bulan

Menginjak usia 7 bulan kemampuan motorik kasar Si Kecil mulai lebih berkembang. Saat ini, Si Kecil kemungkinan besar sudah bisa duduk sendiri dan bahkan mulai merangkak untuk melihat sekelilingnya dengan lebih baik. Proses tumbuh kembang Si Kecil memang berbeda-beda waktunya. Namun, Mama harus memahami perkembangan secara umum pada bayi usia 7 bulan.

 Si Kecil semakin mahir berguling 2 arah, mulai belajar merangkak, kemudian belajar duduk tanpa disandarkan Mama atau disangga bantal. Si Kecil sudah bisa menegakkan punggung dan memutar tubuhnya, sehingga ia bisa bermain lebih lama sambil duduk.

 Si Kecil senang berceloteh dan mulai merespon saat namanya dipanggil.

 Si Kecil semakin mahir menggenggam makanan atau mainan.

 Si Kecil mulai berusaha untuk menggapai objek yang berada di luar jangkauan.

 Si Kecil mulai tertarik bayangan di cermin

 Si Kecil mulai suka bermain dengan orang terdekatnya, seperti Mama dan Papa

Setelah mengetahui perkembangan si Kecil, Mama bisa memberikan stimulasi yang tepat agar perkembangan bayi usia 7 bulan semakin optimal, yaitu:

1. Bermain Gelembung

Saat bermain gelembung, Si Kecil akan mengembangkan koordinasi tangan dan matanya ketika ia mencoba menjangkau dan menyentuh gelembung.

2. Main Cilukba di Depan Cermin

Bermain cilukba di depan cermin ternyata dapat melatih keterampilan visual. Biarkan Si Kecil memperhatikan bayangannya sendiri ya, Ma. Jika menyukainya, Si Kecil akan ceria hingga tertawa terbahak-bahak

3. Membacakan Buku Cerita

Membacakan buku cerita atau dongeng dapat menstimulasi kemampuan mendengar dan menambah kosa kata Si Kecil. Mama, bisa memilih buku cerita dengan ilustrasi menarik dan bewarna cerah. Kemudian mulai bacakan cerita dengan intonasi yang menarik ya, Ma.

4. Tepuk Tangan Bersama

Bertepuk tangan sebenarnya bisa jadi stimulasi untuk bayi 7 bulan. Saat bayi bisa bertepuk tangan itu artinya ia sedang mengembangkan koordinasi tangan dan mata serta keterampilan motorik halusnya.

5. Bermain Finger Painting

Mama bisa mengajak si Kecil bermain finger painting untuk menstimulasi indera visual, persepsi warna dan perkembangan sensoriknya. Meski belum bisa melukis dengan bagus, namun aktivitas ini bisa sangat disukai oleh Si Kecil.

6. Bermain Boneka Tangan

Bermain dengan boneka adalah salah satu kegiatan paling mendidik yang bisa dimainkan bersama Si Kecil. Boneka di tangan dapat mendorong indera pendengaran si Kecil. Mungkin bayi belum dapat memahami perkataan Mama, namun cara ini dapat mendorong perkembangan bahasanya,

7. Bernyanyi dan Menari

Bernyanyi dapat meningkatkan kemampuan untuk mendengar serta melatih respon Si Kecil untuk berceloteh. Saat menari, Si Kecil akan menggerakkan tangan dan kakinya dengan lebih baik, ia juga akan belajar bergoyang mengikuti irama.

8. Mengenalkan Nama Keluarga

Mama bisa menunjukkan foto keluarga dan menyebutkan nama-namanya. Misalnya “Ini kakek”, “Ini kakak”, “Ini Papa”. Si Kecil mungkin akan menirukannya. Stimulasi ini berguna agar anak memahami konsep visual dan meningkatkan kognitif Si Kecil.

9. Menggenggam mainan

Mama bisa memberikan stimulasi motoric kasar dengan mengajari Si Kecil menggenggam mainan. Pilih mainan yang aman. Mama juga bisa menaruh mainan agak jauh dari Si Kecil, lalu biarkan ia merangkak untuk meraih mainannya.

10. Bermain Mainan di Air

Bermain mainan bola warna warni yang terapung di air dapat menstimulasi koordinasi antara tangan dan mata Si Kecil serta kemampuan motorik halus seperti meraih mainannya.

Selain memberikan stimulasi yang cukup, Mama juga perlu memastikan kebutuhan gizi Si Kecil selalu terpenuhi dengan baik. Jadi, pastikan menu MPASI Si Kecil selalu tinggi DHA yang terbukti optimalkan daya pikir, prebiotik FOS: GOS untuk menjaga pencernaan dan memperkuat daya tahan tubuhnya, serta protein, kalsium, dan zat besi. Karena 1000 hari pertama kehidupan merupakan momen yang paling penting dalam perkembangan si Kecil, baik dari segi pematangan fungsi kognitif, fisik, psikologis, sampai perilaku dan pematangan fungsi kognitifnya.