Artikel/Kehamilan/Self Care Saat Menyusui Begini Tipsnya

Self-Care Saat Menyusui, Begini Tipsnya

Diterbitkan pada 16 Desember 2020
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
Yuk, bekali diri dengan persiapan menyusui, termasuk menjaga kesehatan fisik dan psikologis. Ini tips self-care yang bisa diterapkan.
self-care-saat-menyusui-begini-tipsnya

Anindita Budhi, S.Psi

Persalinan usai, tanda perjalanan menyusui Si Kecil baru dimulai. Minggu-minggu awal kelahiran bayi menjadi masa transisi penting untuk Mama dalam menghadapi fase baru sebagai ibu. Wajar jika Mama akan menemui berbagai macam kendala saat menyusui Si Kecil, sekalipun ini merupakan perilaku yang alamiah.

Mama perlu belajar menyusui supaya Si Kecil memperoleh asupan ASI yang maksimal. Kadang tidak mudah, tetapi Mama hanya perlu menjalaninya seiring waktu. Maka, bekali diri dengan persiapan menyusui, termasuk menjaga kesehatan fisik dan psikologis diri sendiri.

Bagaimana caranya? Yuk, simak penjelasan berikut.

Self-Care Bukan Berarti Egois
Mungkinkah Mama bisa merawat diri sendiri selagi berjibaku dengan kesibukan mengurus bayi baru lahir yang menguras waktu, energi, dan emosi?

Mungkin saja! Perlu diingat bahwa kesehatan fisik dan psikologis Mama adalah modal terpenting Mama menjalani hari-hari sebagai ibu baru. Bukan hanya sekadar mengisi diri dengan banyak makanan demi kelancaran ASI, tetapi makna self-care lebih dari itu mengingat menyusui adalah kegiatan yang menuntut kesiapan fisik dan psikologis.

Melakukan self-care bukan berarti Mama egois. Justru Mama harus merawat diri sendiri demi menjaga kewarasan sehingga bisa memberikan yang terbaik untuk Si Kecil. Maka, ini yang bisa Mama lakukan:

1. Cukupi Asupan Harian Tubuh
Ibu menyusui harus mengonsumsi minimal 1.800 kalori per hari untuk memenuhi kebutuhan energi tubuh dalam menjaga produksi ASI. Makan makanan bergizi seimbang bagus untuk mengisi asupan vitamin dan mineral Si Kecil, sekaligus kebutuhan tubuh Mama.

Jangan lupa minum cukup air, terutama setelah menyusui supaya tubuh tetap terhidrasi. Sebaiknya, letakkan sebotol air dan camilan di dekat tempat Mama biasa menyusui agar bisa segera makan dan minum usai menyusui Si Kecil.

2. Istirahat Cukup
Minggu-minggu awal pasca melahirkan sangat melelahkan. Istirahat cukup akan membantu tubuh Mama pulih lebih cepat dan emosi lebih stabil. Supaya bisa beristirahat, lakukan beberapa hal ini:

  • Batasi kunjungan tamu
  • Tidur saat bayi tidur
  • Jangan ragu meminta bantuan pada pasangan atau orang lain untuk mengurus pekerjaan rumah tangga
  • Sempatkan me-time sejenak, walau hanya minum secangkir minuman hangat atau mandi lebih lama dari biasanya

Sangat normal jika kegiatan Mama seharian hanya makan, tidur, dan menyusui Si Kecil. Jangan merasa bersalah karena hal itu ya. Si Kecil bergantung kepada Mama sehingga membangun mood positif akan membantu Mama siap memenuhi kebutuhan Si Kecil.

3. Hadiahi Diri Sendiri dengan Pernak-pernik Menyusui
Menghadiahi diri sendiri akan mendorong Mama lebih percaya diri saat menyusui Si Kecil. Pertama dan utama, rawatlah payudara supaya Mama merasa nyaman.

Menyusui seharusnya tidak menimbulkan rasa nyeri. Jika itu terjadi, kemungkinan ada permasalahan pada cara menyusui, seperti perlekatan yang kurang tepat. Segera temui konselor laktasi untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Berikutnya, berinvestasilah pada barang-barang ini: bra menyusui, baju menyusui, breast pad, hingga pompa ASI. Minggu-minggu awal adalah masa penyesuaian produksi ASI dengan kebutuhan ASI bayi. Tak jarang produksi ASI bisa berlebihan sampai payudara terasa bengkak.

Memberdayakan perlengkapan itu dapat mengurangi ketidaknyamanan yang mungkin timbul selama menyusui.

4. Bersikap Fleksibel dan Realistis
Bayangan menyusui itu mudah atau terjadi alamiah langsung buyar ketika Mama harus berhadapan dengan berbagai drama menyusui usai melahirkan.

Belum lagi jam tidur Si Kecil yang masih terbalik, begadang semalaman membuat Mama kelelahan dan kewalahan. Ujungnya, Mama menyalahkan diri sendiri karena merasa bukan ibu yang baik.

Saat Mama merasa demikian, coba berhenti sejenak, tarik napas dalam-dalam, dan hirup udara segar sendirian. Titipkan Si Kecil pada pasangan sembari Mama menenangkan diri.

Ketahuilah bahwa apa yang terjadi pada Si Kecil dan diri Mama itu sesuatu yang normal dialami semua ibu baru melahirkan. Mama tak sendirian menghadapinya.

Jalani satu per satu semua kegiatan tiap hari sambil membaca dan mengamati tanda yang diberikan Si Kecil. Beri diri Mama waktu untuk mengikuti ritme tersebut perlahan-lahan. Cobalah lebih fleksibel dan realistis sehingga Mama bisa bertahan melewati hari sambil mengenal Si Kecil lebih dekat.

Menyusui adalah perjalanan singkat yang akan Mama jalani bersama Si Kecil selama minimal dua tahun.

Jadikan momen ketika Mama bisa mendekap Si Kecil lebih erat sebagai pengalaman menyenangkan. Maka, jangan ragu meminta pertolongan pada pasangan, keluarga, teman, maupun konselor laktasi jika menemui kesulitan saat menyusui.

Baca lewat aplikasi lebih mudah loh, Ma
Dari artikel kehamilan hingga parenting, semua ada di aplikasi Hallo Bumil. Yuk, Download Ma
8
17
Bagikan
Facebook
Twitter
WA
HN

insyaaAllah

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, terima kasih atas responnya. Semangat untuk mengASIhi ya. :) ^sm

  • 0
N

Kenapa pd terasa nyeri banget bun?? Udah seminggu nyeri nyer tampilkan selengkapnya

  • 0
Admin MIMA

Hai Ma, penyebab nyeri payudara saat menyusui: produksi ASI terlalu banyak, tongue-tie, payudara bengkak, dermatitis atau eksim, bayi tumbuh gigi, dan penggunaan bra yang tidak tepat. Kompres hangat dan dingin payudara guna mengurangi rasa nyeri. :) ^sr

  • 0
TP

anak ke 4 ku insyaallah asi mama nya banyak yaa nak,,, bisa tampilkan selengkapnya

  • 0
AN

insyaalloh

  • 0
Admin MIMA

Hai Mama, terima kasih atas responnya. Semoga sehat selalu ya Mama, Papa dan Si Kecil. :) ^sm

  • 0
W

kenapa punting PD ku belom menonjol keluar tapi asinnya udah tampilkan selengkapnya

  • 0
Admin MIMA

Harus rajin di ulur-ulur putingnya keluar ma, mumpung masih hamil, tiap mandi di ulur dan di bersihin. Nanti akan muncul dengan sendirinya dan pastikan nanti saat menyusui pelekatan mulut bayi udah benar ya, karena bayi menghisap bagian areola. :) ^sr

  • 0

Nikmati Perjalanan Kehamilan Bersama Bumil Lainnya

Gabung dan temui teman, tips, dan cerita inspiratif di komunitas Hallobumil untuk lewati masa hamil dengan penuh dukungan
image