Meringankan Perasaan Tidak Berdaya Saat Masa Nifas

Anindita Budhi T., S.Psi. Psikolog

Menerima kondisi tubuh, menyusui, dan kehadiran Si Kecil menjadi fokus Mama selama masa nifas. Lakukan 3 hal ini agar terasa lebih mudah. 

Seringkali Mama yang baru melahirkan menjalani masa nifas dengan digelayuti perasaan tidak berdaya. Jika sebelum melahirkan semua bisa dilakukan sendiri, maka setelah melahirkan apa-apa harus dibantu. Terlebih, apabila Mama melewati persalinan sectio caesar, semakin besar pula ketergantungan Mama pada kehadiran orang lain.

Sesungguhnya, perasaan itu wajar Mama alami mengingat usai persalinan terjadi banyak perubahan besar dalam hidup. Mulai dari perubahan bentuk tubuh, tenaga yang belum pulih total, luka akibat operasi atau jahitan, kehadiran Si Kecil, sampai menyusui Si Kecil. Terdengar melelahkan ya?

Lalu, apa yang bisa Mama lakukan guna meringankan perasaan tidak berdaya saat masa nifas?

• Berusaha menerima dengan besar hati perubahan dalam diri Mama

Tubuh Mama adalah perubahan yang paling tampak jelas pasca melahirkan. Perut terlihat masih buncit, payudara besar dan penuh oleh ASI, plus sisa-sisa rasa nyeri usai persalinan yang masih terasa jelas saat Mama bergerak. Belum lagi ketika masa adaptasi pada minggu-minggu awal kehidupan Si Kecil. Kurang tidur dan tubuh lelah menggenapi masa nifas yang Mama jalani. Maka, Mama perlu berusaha menerima dengan besar hati semua perubahan tersebut.

Caranya?

Pertama, jangan terus-terusan memandang diri di cermin dan meneliti setiap jengkal tubuh Mama. Tubuh Mama tengah dalam perjalanan panjang untuk kembali seperti dulu. Melihatnya setiap saat tidak akan membuat Mama tenang, justru menambah kecemasan.

Kedua, fokuskan pikiran pada proses menyusui dan bayi Mama. Sekarang ada makhluk kecil yang hidupnya bergantung pada asupan ASI yang mengalir dalam tubuh Mama. Lakukan hal-hal yang Mama sukai untuk menciptakan rasa bahagia dan membuat diri lebih relaks.

Ketiga, kenakan baju menyusui favorit untuk mempermudah proses menyusui. Sekalipun Mama lebih banyak menghabiskan waktu di rumah saja, boleh-boleh saja memakai baju menyusui andalan agar kegiatan menyusui Si Kecil lebih menyenangkan dan membuat Mama bersemangat. Hal-hal kecil seperti ini bagus untuk mood booster Mama lho.

• Manjakan diri dengan perawatan tubuh pasca melahirkan

Usai melahirkan, tubuh Mama akan mengalami kelelahan luar biasa. Butuh waktu sekitar 40 hari agar rahim perlahan kembali pada kondisi semula dan tenaga Mama juga pulih seperti sedia kala.

Di sela kesibukan mengurus Si Kecil (dan anak-anak lainnya), Mama bisa mengambil paket perawatan tubuh pasca persalinan. Kini banyak vendor yang melayani jasa pijat setelah melahirkan lengkap dengan perawatan tubuh, rambut, dan wajah. Bahkan, bisa juga dipanggil ke rumah. Cara ini membantu tubuh Mama lebih relaks, sehingga lebih siap untuk menghabiskan hari-hari bersama Si Kecil yang baru lahir.

• Bicarakan pada Papa apa yang Mama butuhkan

Perlu diingat, Papa bukanlah ahli pembaca pikiran. Ia tidak akan mengerti begitu saja apa yang Mama butuhkan atau inginkan jika tidak disampaikan secara gamblang. Jangan menambah beban pikiran sendiri karena cemas pada hal-hal yang tidak perlu.

Alih-alih, bicara pada Papa tentang semua hal yang Mama rasakan. Mulai dari rasa nyeri, rasa kesepian, semua ketakutan dan kecemasan, sampai kebutuhan dasar seperti makanan dan minuman yang Mama mau. Dengan begitu, Papa juga bisa mendengarkan dan memahami apa yang ada dalam pikiran Mama.

Semoga cara tersebut bisa membantu Mama melalui masa nifas. Percayalah, setelah masa nifas usai, Mama akan semakin terbiasa dengan status baru sebagai ibu. Selamat mencoba! (AB)