4 Tips Cermat Memilih Car Seat untuk Si Kecil

dr. Maria Dewi

Hi Ma! Dengan banyaknya keperluan yang harus dibeli ketika Si Kecil datang ke dunia, Mama perlu cermat dalam memilih berbagai keperluan Si Kecil, termasuk pemilihan car seat yang sesuai untuk buah hati Mama. Ada bermacam-macam jenis dari car seat yang disesuaikan dengan umur, tinggi, dan berat Si Kecil. Mama juga harus mempertimbangkan kemudahan pemakaian dan pemasangan child car seat pada kendaraan Mama. Nah, sebelum Mama pergi ke toko peralatan bayi untuk membeli Car seat untuk Si Kecil, yuk simak hal-hal apa yang perlu diperhatikan saat membeli dan memasang child car seat di mobil.

Cek Berat Badan Si Kecil

Jangan paksakan jika child car seat bayi terasa sempit saat digunakan ya Mama, itu tandanya car seat sudah kekecilan. Berdasarkan jenisnya, car seat terbagi menjadi tiga yaitu;

1. Infant car seat, untuk bayi usia 0-1 tahun dan berat badan 10 kg dirancang agar dapat diputar 45 derajat.

2. Toddler car seat, untuk bayi umur 1-4 tahun, dengan berat badan 10 kg-20 kg.

3. Young children car seat, untuk anak usia 4-8, dan berat badan lebih dari 20kg.

Letakkan Car seat Di Belakang Jok

Meletakan car seat di belakang jok dapat mengurangi sampai 75% tingkat kematian anak saat terjadi kecelakaan.Dengan posisi di belakang leher, kepala dan tulang belakang Si Kecil akan terlindungi maksimal pada benturan. Kenapa tidak di jok depan? Karena dikhawatirkan Si Kecil akan sulit bernapas saat airbag mengembang.

Pastikan Posisi dan Kemiringan Car seat sudah Sesuai

Pastikan ketika memasang car seat sudah benar dan tidak bergeser sejauh 1 inci. Pasang sabuk dengan benar sampai sabuk berbunyi “klik” ketika mengunci dan selalu cek sabuk minimal 2 minggu sekali. Selalu perbaiki car seat ketika bergeser ke depan atau ke samping. Menurut petunjuk dari American Academy of Pediatrics, kemiringan yang ideal untuk car seat bayi adalah 45 derajat. Sedangkan, untuk bayi yang sudah lebih besar atau balita, sudut kemiringan cukup 35 derajat.

Pastikan Sabuk Pengaman Car seat Pas Di Tubuh Si Kecil

Jangan memasang sabuk terlalu kencang kepada Si Kecil, karena Si Kecil akan sulit untuk bernapas. Cukup kencangkan sabuk sesuai dengan tubuh Si Kecil dengan sedikit longgar ukuran satu ruas jari. Jangan sampai longgar karena tidak akan membuat fungsi sabuk berguna sebagai pengaman.

Jadi, bagaimana Mama sudah pahamkan untuk memasang car seat bayi sendiri untuk di mobil? Jangan pernah sembarangan yah untuk memasang car seat bayi sendiri karena bisa fatal jika salah satu bagian tidak terpasang sempurna. Agar lebih yakin, Mama bisa membaca buku petunjuk manual penggunaan sebelum memasang car seat ya, Ma. Happy travelling with your loved ones, Moms! [MD]